Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TIM Densus 88 Antiteror Polri mengamankan seorang terduga teroris dari gerai polsel Wanky Cell di Jalan Muchtar Tabrani, Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (8/5) malam. Terduga R alias Eky diduga masih berkaitan dengan jaringan JAD.
Berdasarkan data yang diperoleh, dari Wanky Cell yang berlokasi di Jalan M Tabrani 27 RT 3 RW 3 Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara, tim Densus 88 mendapati dua bahan peledak berbentuk pipa ditaruh dalam loker. Tim pun melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada hari ini, Kamis (9/5).
“Kemarin malam sudah dideposal satu buah, sisanya akan kembali kami deposal hari ini,” ungkap Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono di Bekasi, Kamis (9/5).
Baca juga: JAD Disebut Manfaatkan Momentum Pemilu untuk Melancarkan Aksi
Argo mengatakan penangkapan R alias Eky merupakan pengembangan dari penangkapan terhadap jaringan teroris yang sudah dilakukan sejak Sabtu (4/5). Pada saat itu, tim Densus 88 mengamankan SL, AN dan MC dari Kabupaten Bekasi. Satu dari ketiga pria tersebut ditembak mati polisi.
Selang sehari kemudian, Tim Densus 88 kembali mengungkap keberadaan terduga teroris. Kali ini di Kota Bekasi. Dari dua terduga teroris yang diincar, salah satunya tewas saat penangkapan karena terkena ledakan bahan peledak yang dibawanya.
“Jadi penangkapan R ini masih berkaitan dengan pengungkapan sebelumnya di Kota dan Kabupaten Bekasi. Kami duga mereka sama-sama terlibat JAD Lampung,” kata Argo.
Setelah melakukan gerai perkara di Wanky Cell, Tim Densus 88 langsung menuju Babelan, Kabupaten Bekasi, guna melakukan pengembangan(OL-5)
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Pengerukan sedimentasi dan pembersihan bantaran kali menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Bekasi mengatasi banjir sekaligus menjaga kelestarian lingkungan perkotaan.
Gibran juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam menangani dampak banjir.
POLDA Metro Jaya mengerahkan sebanyak 2.126 personel untuk mengamankan pertandingan Liga 1 antara Persija melawan Persib di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, pada Minggu (16/2).
Usai mendapat laporan dari para saksi, petugas Polsek Jatisampurna mendatangi tempat penemuan dan benar terdapat benda yang diduga granat.
Penyiraman air keras terjadi di jalanan di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, 6 November 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved