Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
KABID Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengungkapkan penyebaran narkotika jenis baru di Indonesia diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi pihak kepolisian untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas agar tidak terkecoh.
"Tentunya nanti jadi bahan untuk pihak kepolisian agar jadi bahan edukasi kepada masyarakat supaya masyarakat tidak terkecoh. Jadi bisa mengetahui kalau itu jenis narkotika," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (26/2).
Baca juga: Ketua DPRD: Perombakan Jabatan Jangan Berbau Politis
Argo menuturkan, pihak Polda Metro Jaya juga telah melakukan berkomunikasi dengan tim pusat laboratorium forensik (puslabfor), dan membuktikan bahwa dalam pil tersebut terdapat kandungan metokstamin (MXE) yang termasuk ke dalam narkotika golongan 1.
"Kita sudah komunikasi dengan laboratorium forensik (labfor), itu adalah jenis baru yang kita temukan saat ini," kata Argo.
Seperti diketahui, pihak kepolisian menemukan sebanyak 9 ribu butir MXE saat penggeledahan tersangka narkoba jaringan Malaysia-Jakarta-Pontianak. Diketahui pula, MXE memiliki efek yang sangat berbahaya, yakni dapat memunculkan keinginan untuk bunuh diri. (OL-6)
Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak, dalam rilis persnya Minggu (24/8) mengungkapkan, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang ditindaklanjuti tim opsnal Satnarkoba.
Donald Trump mengerahkan tiga kapal perang ke perairan lepas pantai Venezuela, dalam operasi memberantas perdagangan narkotika.
Polisi menerima informasi dari masyarakat terkait mobil Toyota Avanza hitam bernopol BM 1329 BH yang diduga membawa narkoba.
Salah satu pengungkapan besar ialah membongkar jaringan Meidi yang menyelundupkan sabu dari Aceh ke Jambi dengan truk.
BNN dan TNI AL berhasil mencatatkan sejarah dalam penindakan narkoba terbesar yakni 2 ton sabu (metamfetamina) dari sebuah kapal motor di Perairan Karimun Anak.
Pil ekstasi sebanyak 1.162 butir disita Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dari seorang pria berinisial JS di Penjaringan, Jakarta Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved