Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Polisi M Iqbal meminta masyarakat untuk tenang terkait dugaan ancaman teror pada rumah komisioner KPK. Iqbal memastikan saat ini kediaman dua Komisioner KPK tersebut dalam kondisi aman dan kondusif.
"Saya imbau masyarakat tenang, kondisi kondusif. Mudah-mudahan tidak ada motif apa pun di sini," kata Irjen Pol M Iqbal di Jakarta, Rabu (9/1).
Ia mengatakan, kepolisian tengah melakukan pemeriksaan saksi dan rekaman kamera CCTV di kediaman dua komisioner KPK itu.
"Mohon kejadian ini tidak di-framing macam-macam. Biarkan Polri mengungkap kasus ini," tambahnya.
Ia menjelaskan, jajaran Kepolisian Daerah Metro Jaya dan beberapa pejabat tinggi kepolisian sudah berada di dua lokasi, yaitu di wilayah Kalibata kediaman Laode Muhammad Syarif, dan di Bekasi rumah milik Agus Rahardjo.
Baca Juga: Polisi Selidiki Pelemparan Molotov di Rumah Pimpinan KPK
Iqbal turut menerangkan, saksi di kediaman Laode mengaku ada sedikit bunyi, sementara saksi di rumah Agus menyatakan tidak mendengar suara apa pun.
Sekitar pukul 05.30 WIB, sebuah botol berisi spiritus dan sumbu api tergeletak depan rumah Laode di Jalan Kalibata Selatan No.42C, RT01/RW03, Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.
Sementara itu, sebuah paket yang diduga bom ditemukan di kediaman Agus Rahardjo di Perumahan Graha Indah, Jatiasih, Bekasi pada Rabu pukul 06.30 WIB. Saat diperiksa, paket di rumah Agus ternyata berisi paralon.(OL-5)
Penyidik mengatakan Mohammed Sabry Soliman merencanakan pelemparan bom molotov ke demonstran pawai untuk sandera Israel, selama satu tahun.
Rapper Kid Cudi menuduh Sean 'Diddy' Combs di balik serangan bom molotov dan pembobolan rumahnya.
TIM Patroli Perintis Presisi Direktorat Samapta Polda Metro Jaya mengamankan 10 remaja yang terlibat dalam aksi tawuran di Jakarta Utara, senjata tajam (sajam) hingga bom molotov disita
Kapolrestabes Makassar, Kombes Arya Perdana, menjelaskan bahwa para pelaku memiliki niat untuk menimbulkan kekacauan di tengah masyarakat.
Delapan orang pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan. Adapun barang bukti yang berhasil diamankan sajam celurit dan stik golf.
Kejadian itu membuat ruang kosong belakang pos terbakar. Pintu kaca pecah dan dinding serta plafonnya menghitam bekas terbakar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved