Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GANGGUAN kesuburan menyulitkan pasangan suami istri untuk memiliki anak. Prosedur in vitro fertilization (IVF) menjadi salah satu alternatif penanganannya. Proses ini mencakup pengambilan sel telur dari istri dan sel sperma dari suami. Sel telur dan sperma tersebut lalu dipertemukan agar terjadi pembuahan dan terbentuk embrio (bakal bayi). Proses itu dilakukan di laboratorium khusus. Lalu, embrio yang terbentuk ditanam ke rahim istri agar berkembang menjadi janin hingga nanti lahirlah sang buah hati.
Dalam praktiknya, tidak semua proses bayi tabung berjalan sesuai harapan. Sejumlah faktor dapat membuat proses tersebut gagal. Riset kedokteran berupaya mencari solusinya, menghasilkan sejumlah inovasi yang memperbesar peluang keberhasilan bayi tabung. Kemajuan itu diterapkan di pusat-pusat layanan bayi tabung, termasuk di Indonesia. Salah satunya ialah pusat layanan fertilitas Morula IVF Denpasar yang berlokasi di Bunda Hospital Denpasar, Bali.
“Teknologi tersebut antara lain ICSI (Intracytoplasmic Sperm Injection) dan PGT-A (Preimplantation Genetic Testing for Aneuploidy),” ujar dokter konsultan fertilitas dan endokrinologi reproduksi Morula IVF Denpasar, dr. I Gusti Agung Ngurah Agung Sentosa, Sp.OG-KFER, pada acara soft launching Morula IVF Denpasar, belum lama ini.
Baca juga : Bayi Tabung Idealnya Dilakukan Sebelum Istri Berusia 35 Tahun
Ia menjelaskan, ICSI merupakan salah satu metode injeksi satu sperma ke dalam satu sel telur yang membantu mengatasi masalah infertilitas pasien, khususnya yang disebabkan karena faktor sperma yang kurang berkualitas. Pada ICSI, embriologis akan memilih sel sperma terbaik dengan bantuan mikroskop khusus dengan perbesaran 400x. Sel sperma tersebut kemudian disuntikkan ke dalam satu sel telur yang matang dan normal menggunakan jarum mikroskopis. Teknik ICSI dapat membantu mengatasi masalah kesuburan yang disebabkan oleh jumlah, motilitas (pergerakan), atau bentuk sperma yang kurang baik.
Lalu, PGT-A merupakan teknologi adalah teknologi mutakhir untuk skrining kromosom pada embrio yang dilakukan dengan cara mengidentifikasi jumlah kromosom pada embrio melalui analisis genetik sebelum proses transfer embrio ke rahim. Teknologi ini memungkinkan untuk memilih embrio yang sehat dan memiliki peluang keberhasilan yang lebih besar untuk menempel pada rahim dan berkembang menjadi janin yang sehat.
Selain kedua teknologi tersebut, layanan Morula IVF Denpasar juga mencakup tindakan histerosalpingografi, histeroskopi, dan laparoskopi untuk mengatasi masalah pada organ reproduksi perempuan. “Morula IVF Denpasar merupakan bagian dari Morula IVF Indonesia yang sudah 26 tahun membantu pasangan yang menghadapi masalah kesuburan. Ke depan, kami akan memperluas kesadaran masyarakat tentang peran layanan fertilitas terpadu demi keberhasilan dalam mendapatkan buah hati,” kata Chief Marketing Officer Morula IVF Indonesia, Irawati. (B-1)
Film Lyora: Penantian Buah Hati yang bergenre drama keluarga tersebut mengisahkan perjalanan emosional dari pasangan yang berjuang menghadapi tantangan infertilitas.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh, termasuk pemeriksaan pada penis dan skrotum.
INSEMINASI Intrauterin (IUI) merupakan salah satu prosedur medis yang digunakan untuk memperbesar peluang kehamilan pada pasangan yang mengalami masalah kesuburan atau infertilitas.
Faktor gaya hidup menjadi penyebab yang paling mempengaruhi penyebab kemandulan pada pria. Misalnya merokok dan mengonsumsi alkohol.
POLEMIK mengenai Bisphenol-A (BPA) yang bisa sebabkan infertilitas, termasuk mikropenis pada pria disebut tidak terbukti kebenarannya.
INFERTILITAS merupakan gangguan kesuburan yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Belakangan beredar informasi meminum air dari galon guna ulang
Semakin muda seorang perempuan akan semakin besar kemungkinan untuk memiliki anak melalui bayi tabung, karena kualitas dan jumlah sel telurnya masih normal.
Gaya hidup modern, stres, serta makanan yang tidak sehat berpengaruh terhadap angka keberhasilan program bayi tabung untuk mendapatkan anak.
Program bayi tabung (IVF) menjadi harapan banyak pasangan yang kesulitan memiliki anak. Namun, dokter spesialis kandungan, Mila Maidarti, menegaskan bahwa keberhasilan bayi tabung.
Bayi tabung, atau in vitro fertilization (IVF), kini menjadi solusi utama bagi pasangan yang kesulitan memiliki keturunan.
Pasangan Roro Senduretno dan Purnomo Sigit yang telah menikah selama lima tahun ini akhirnya menyambut buah hati pertama mereka.
Inseminasi intrauterin dan in vitro fertilization alias bayi tabung sama-sama bertujuan mengatasi masalah kesuburan dan memfasilitasi kehamilan. Namun, pendekatan keduanya berbeda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved