Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
BANYAK orangtua yang memilih menyanyikan lagu pengantar tidur untuk membuat mereka terlelap. Kita memiliki alasan sebuah lagu dianggap emosional, bisa karena melodi, lirik, ataupun memori akan lagu itu.
Berbeda dengan bayi, bagi mereka hal ini lebih rumit. Pasalnya mereka belum mampu mengungkapkan mengapa sebuah lagu dapat memberikan reaksi tertentu.
Sebuah video TikTok yang diunggah Jillian James (jillianjames31) membuat para orangtua bertanya apakah beberapa lagu pengantar tidur yang kita nyanyikan untuk anak-anak sebenarnya menyedihkan atau menimbulkan perasaan negatif.
Baca juga : Hindia Optimistis Lagu Indonesia Bisa Merambah Pasar Global
Video berdurasi dua menit, yang telah mengumpulkan lebih dari 6,8 juta like dan 78 ribu komentar, memperlihatkan James bersama putranya yang bersandar di dadanya yang memintanya untuk menyanyikan "sunshine", tetapi hal itu menimbulkan reaksi yang menarik darinya.
Ia tampak cukup emosional sebelum ibunya mulai bernyanyi. Tetapi ketika ibunya bertanya apakah ia akan menangis, ia berkata "Tidak." Begitu ibunya mulai menyanyikan lagu itu, ia langsung menangis.
James menuliskan caption “Saya tidak tahu apa yang memicu reaksi ini, tetapi hal itu membuat hati saya hancur sekaligus membuat saya tertawa."
Baca juga : Rossa Gandeng Ariel Noah untuk Remake Lagu Nada-Nada Cinta
Penelitian membuktikan lagu-lagu yang dipilih orangtua untuk dinyanyikan kepada anak, memberikan makna yang mendalam kepada anak. Dengan bernyanyi untuk bayi dapat membantu perkembangan pada bicara dan bahasa mereka.
Kathleen Howland, profesor terapi musik di Berklee College of music, mengatakan bayi itu tampak sedih sebelum mendengar lagu itu dan mungkin itu yang membuatnya memilih lagu itu.
"Karena musik dan emosi sedih terjalin dalam lagu itu, dan pengalaman ibu menyanyikannya, ia tampak memilih kesedihan atau membayangkan kesedihan itu.”
Baca juga : Isyana Sarasvati Rilis Single Aku Rindu
Howland memprediksikan bayi tersebut tidak akan mendengar lagu itu sebagai lagu yang membahagiakan karena pengalamannya dengan lagu tersebut.
Menurutnya lirik lagu sedih tidak diyakini memberikan kontribusi pada respon efektif bayi, tetapi tempo lambat pada sebuah lagu dapat memberikan respon sedih terhadap bayi.
Jessica Fletcher, asisten profesor Terapi Musik di Universitas Ohio, setuju dengan penilaian Howland.
Baca juga : Astrid Rilis Single Silakan
Fletcher menjelaskan anak-anak lebih terhubung dengan melodi dan ritme sederhana yang familiar secara budaya. Ia menyatakan bahwa tidak ada melodi atau lagu tertentu yang secara ilmiah dapat mempengaruhi emosi secara drastis.
Fletcher menyoroti "You Are My Sunshine" adalah lagu rakyat Amerika dengan progresi akord mayor sederhana yang sering diasosiasikan dengan kegembiraan. Namun, ia juga mencatat bahwa liriknya, yang berbicara tentang kehilangan, mungkin memberikan nuansa melankolis.
Fletcher mendukung penggunaan lagu ini untuk menenangkan anak dan memuji upaya James dalam menggunakan musik untuk mengatur emosi bayi. (Parents/Z-3)
Dengan hook Piipapii papipo yang glitch, chorus yang penuh gula, dan produksi chaos-pop, Punks adalah sebuah uppercut sonik.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Menurut drummer The Adams, Gigih, aturan royalti bagus diterapkan untuk melindungi dan mengapresiasi karya serta pemilik karyanya.
INDONESIA kembali kedatangan grup idola baru bernama Papion, yang beranggotakan empat penyanyi muda dari Indonesia, Thailand, dan Amerika Serikat.
PT Big Records Asia memperkenalkan single solo kedua dari Febree yang berjudul Berevolusi.
On The Way, lagu tema serial anime Dan Da Dan, saat ini, sedang menjadi perbincangan di 20 pasar di seluruh dunia, dengan raihan yang luar biasa di Asia dan sekitarnya.
Mitos seputar pemberian MPASI itu mulai dari pemberian madu untuk anak yang baru lahir, hingga larangan pemberian MPASI bertekstur hingga anak tumbuh gigi.
Studi terbaru ungkap lebih dari 17 juta bayi lahir dari fertilisasi in vitro (IVF) sejak 1978.
Susu formula harus diberikan kepada bayi yang mengalami kelainan metabolisme bawaan atau kelainan genetik yang menyebabkan dirinya tidak bisa mencerna ASI.
Penyakit Respiratory Syncytial Virus (RSV) kini menjadi perhatian utama dunia kesehatan. Walau sering dianggap sebagai flu biasa, RSV menyimpan potensi bahaya serius.
Lonjakan kasus Respiratory Syncytial Virus (RSV) memicu kekhawatiran di kalangan medis, khususnya karena virus ini menyerang kelompok paling rentan: bayi dan lansia.
Bingung puting bisa berpotensi menyebabkan masalah termasuk salah satunya menurunkan produksi ASI yang padahal masih dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang bayi usia 0-6 bulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved