Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BELANJA daring kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Perkembangan teknologi membuat orang tidak perlu repot-repot dalam aktivitas berbelanja, hanya melalui ponsel genggam segala hal bisa dilakukan.
Namun, di tengah kemudahan yang tersedia, aktivitas belanja daring masih memiliki tantangan, salah satu yang kerap terjadi adalah penipuan. Tidak adanya interaksi langsung antara pembeli dan penjual dalam aktivitas tersebut memunculkan kasus-kasus penipuan, seperti barang yang dikirimkan tidak sesuai atau bukan barang asli.
Kejadian seperti itu masih ditemui bagi pengguna e-commerce Shopee. Dalam kegiatan Media Gathering di kantor Shopee pada Rabu (26/6), Director of Business (Fashion & FMCG) Shopee Indonesia Putri Lukman berbagi kiat untuk pengguna lokapasar tersebut agar tidak kena tipu.
Baca juga : Ini Tips Agar Anda tidak Tertipu AI Saat Belanja Daring
1. Gunakan Fitur Shopee Mall
Saat ini Shopee telah memiliki fitur baru yakni 'Shopee Mall', fitur ini bisa dimanfaatkan pengguna untuk terhindar dari penipuan. Pihak Shopee mengurasi langsung, sehingga toko dengan logo Shopee Mall dipastikan terpercaya dan menjual barang asli.
"Keunggulan dari Shopee Mall untuk para pengguna ini banyak banget, salah satunya adalah produk original. Jadi kita benar-benar menawarkan kepastian buat pembeli," jelas Putri.
Baca juga : Rekomendasi Baju Imlek untuk Wanita yang Elegan dan Modis
2. Manfaatkan Fitur Shopee Live
Bagi calon pembeli yang mungkin masih ragu dengan kualitas atau keaslian barang yang di jual di Shopee, kini bisa memanfaatkan fitur Shopee Live. Calon pembeli bisa berinteraksi dengan penjual melalui fitur tersebut.
Calon pembeli bisa bertanya secara real time kepada penjual terkait kualitas dan keaslian produk. Pun bisa melihat dengan jelas seperti apa wujud dari barang yang akan dibeli.
Baca juga : Kunci Jawaban Tebak Kata Shopee Level 1-1600
"Kalau dari kebutuhan pembeli saat ini kami lihat, makin lama makin pintar. Maunya beli barang dan enggak mau kena tipu, mau barang dengan kualitas yang terbaik. Misalnya mau warna yang lebih baik, mau fungsinya yang lebih baik. Nah fitur ini bisa sangat membantu, mereka bisa berinteraksi langsung dengan penjual," terang Putri.
3. Manfaatkan Program Garansi Bebas Pengembalian
Bila sudah kadung membeli namun ternyata barang yang diterima tidak sesuai dengan deskripsi atau gambar yang tertera pada toko, pembeli bisa memanfaatkan program garansi pengembalian.
Baca juga : Visa Sarankan Konsumen Tetap Waspada Saat Berbelanja di Musim Liburan
Program ini menjadi jawaban akan kehawatiran para pembeli bilamana mendapat barang yang tidak sesuai. Pembeli dapat mengembalikan barang kepada penjual dan uang akan kembali 100%. Namun perlu diingat penggunaan program ini memerlukan syarat dan ketentuan yang perlu dipenuhi.
"Kami juga ada program garansi bebas pemgembalian, khusus pembeli di Shopee Mall dipastikan ada program garansi. Jadi kalau ada barang yang ketahuan tidak original kita ada ganti ruginya bisa 2 kali lipat dari harga barang," tegas Putri.
4. Manfaatkan Fitur Shopee Video
Guna menghindari penipuan, calon pembeli juga bisa memanfaatkan fitur Shopee Video, yang bisa melihat lebih detail produk yang dijual melalui fitur tersebut.
Menariknya dalam fitur ini, pembeli tidak hanya melihat video yang dikirimkan oleh penjual melainkan video yang dikirimkan oleh pembeli lainnya, misalnya video unboxing.
"Buat orang yang enggak punya waktu tapi mau nge-check produknya secara detail bisa memanfaatkan fitur Shopee Video. Pembeli bisa melihat video-video unboxing dari pembeli lain atau video dari penjual," ungkapnya.(M-3)
Lokapasar khusus produk rumah tangga dan gaya hidup atau home and living, Renos, menggelar Renos Fair 2025 berkolaborasi dengan Semasa Piknik.
Sekjen idEA mengungkapkan akan patuh dan menjalankan kebijakan apa pun dari pemerintah sesuai dengan ketentuan. idEA Minta Pemerintah Hati-Hati Terapkan Pajak Pedagang e-Commerce
Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai kebijakan marketplace memungut pajak langkah yang bagus agar antara penjual online dan luring adil
UMKM orang pribadi dengan omset di bawah Rp500 juta tetap tidak dipungut pajak.
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan tengah merampungkan regulasi baru yang akan menunjuk marketplace sebagai pemungut pajak penghasilan
Shopee resmi merilis iklan terbaru kampanye “Lebih Hemat Lebih Cepat” yang tawarkan Garansi Harga Terbaik dan layanan Besok Pasti Sampai.
Modus penipuan yang membuat konsumen membayar paket yang tidak pernah mereka pesan ini semakin sering terjadi dan telah memakan banyak korban.
Selama 2024, teknologi anti-phishing Kaspersky mendeteksi lebih dari 8 juta upaya phishing yang menargetkan pengguna Indonesia.
Blibli terus menyajikan inovasi untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam berbelanja secara daring.
Gen Z menghabiskan rata-rata Rp414.309 untuk berbelanja di e-commerce per bulan. Nominal ini mengalami kenaikan sebanyak 14% dari tahun lalu.
Salah satu langkah nyata yang akan dilakukan adalah mengintegrasikan Master Bagasi ke dalam platform resmi Kemendag. Harapannya, produk Indonesia lebih mudah diakses oleh pembeli global.
Proyeksi pertumbuhan volume pasar atau nilai transaksi e-commerce yang mencapai USD79,30 miliar atau sekitar Rp1,2 triliun pada 2029.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved