Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BATUK dan pilek merupakan dua gangguan kesehatan ‘langganan’ anak-anak. Belum sempurnanya sistem daya tahan tubuh si kecil membuat mereka mudah tertular batuk pilek. Terlebih ketika anak sudah masuk usia sekolah TK atau SD, saat dia mulai bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang, risiko terpapar kuman penyakit pun lebih meningkat.
“Sistem imunitas anak pada usia tumbuh kembang memang belum terbentuk sempurna seperti orang dewasa. Akibatnya, kuman penyebab penyakit menjadi lebih mudah menyerang dan mengakibatkan anak sakit. Bisa jadi, jenis kuman yang di orang dewasa tidak menyebabkan sakit, ketika menginfeksi anak membuat dia sakit,” terang dokter spesialis anak dr. Melia Yunita, M.Sc., Sp.A pada talkshow peluncuran bodrexin Flu & Batuk PE Dry Syrup, yang digelar PT. Tempo Scan Pacific di Jakarta, baru-baru ini.
Lantas, apa yang perlu Bunda lakukan saat anak batuk pilek? Berikut beberapa langkah yang disarankan dr. Melia.
Baca juga : Penyebab Terbentuknya Dahak di Tenggorokan dan Cara Menghilangkannya
Dokter Melia menjelaskan, dengan asupan air putih yang cukup, tubuh anak terhidrasi secara optimal. Efeknya signifikan, demam yang biasanya menyertai batuk pilek bisa mereda, dahak pun lebih encer sehingga mudah dikeluarkan si kecil saat batuk.
“Jadi, saat si kecil batuk pilek, perbanyak minum air putih. Memang, tidak selalu mudah membujuk anak minum air putih, tapi orang tua perlu mengupayakannya,” ujar dr. Melia.
Istirahat memberi kesempatan bagi sistem daya tahan tubuh anak untuk bekerja lebih optimal melawan kuman. Oleh karena itu, ketika si buah hati sakit, kurangi aktivitasnya dan pastikan ia tidur cukup.
Baca juga : Ini Kondisi Batuk Pilek yang Berbahaya pada Anak
“Kadang ada orang tua yang sudah tahu anaknya mulai batuk pilek, malah diajak pergi jalan-jalan ke mal. Sebaiknya tunda dulu ya, Bunda!” saran dr. Melia.
Biasanya, jika dalam satu rumah ada yang batuk pilek, satu per satu anggota keluarga serumah juga tertular. Bisa jadi, si kecil yang sudah sembuh dapat sakit lagi karena tertular kembali. Untuk mencegahnya, mereka yang sedang batuk pilek dianjurkan untuk memakai masker. Tapi, kadang sulit meminta si kecil untuk memakai masker karena kurang nyaman. Dalam kondisi begitu, sebaiknya orang tua dan anggota keluarga lain yang memakai masker.
“Jangan lupa untuk rutin mencuci tangan pakai sabun. Hindari mengucek mata dan hidung dengan tangan karena bisa mempercepat penularan,” imbuh dr. Melia.
Baca juga : Kena Cacar Air, Kapan Anak Bisa Kembali ke Sekolah?
Zat gizi makro (karbohidrat, protein, lemak) dan mikro (vitamin, mineral) diperlukan tubuh untuk memperkuat daya tahan tubuh. Pastikan anak mendapat asupan makan bergizi lengkap dan seimbang untuk mendukung sistem imunnya.
Obat batuk pilek banyak dijual di apotek maupun toko obat. Bunda boleh saja memberikannya pada si kecil untuk mengurangi gejala mengganggu seperti seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, bersin-bersin dan batuk berdahak. “Perhatikan aturan pakainya. Jika anak kesulitan minum obat, takar obat dengan sendok ukur yang disediakan, lalu berikan secara bertahap menggunakan pipet sehingga anak lebih mudah menerimanya,” saran dr. Melia.
Ia menambahkan, salah satu alternatif obat tersebut ialah yang berbentuk sirop kering (dry syrup). “Saat ini obat sediaan dry syrup menjadi salah satu alternatif untuk diberikan kepada anak ketika sakit. Selain mudah dalam proses melarutkannya, dry syrup juga aman karena tidak mengandung pelarut propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, dan/atau gliserin gliserol dan. Dry syrup dapat dilarutkan sendiri oleh ibu menggunakan air matang sesuai dengan instruksi yang tersedia,” kata dr. Melia.
Baca juga : Inilah Penyebab Dahak dan Cara Mengusirnya
Pada kesempatan sama, General Manager Brand Communication & Content Health Care PT. Tempo Scan Pacific, Diana Theodora, menjelaskan mengapa PT. Tempo Scan Pacific menghadirkan inovasi terbaru yaitu bodrexin Flu & Batuk PE Dry Syrup, obat sirop kering untuk meredakan flu dan batuk anak yang disertai batuk berdahak.
“Saat ini ada berbagai format sediaan obat yang dapat dipilih untuk si kecil, yakni tablet, sirop, dan juga dry syrup. Inovasi obat dalam bentuk dry syrup dibuat untuk menyiasati bahan-bahan obat yang tidak stabil terhadap air dalam jangka waktu lama namun obat perlu dibuat dalam bentuk sediaan cair (sirop) agar lebih mudah diberikan pada anak,” terang Diana.
Penggunaannya dilakukan dengan cara 3T: tambahkan air matang hingga tanda batas, tutup botol rapat-rapat dan kocok hingga tercampur dengan sempurna (homogen), tunggu dan diamkan sejenak. Jika setelah didiamkan permukaan sirop turun, tambahkan air hingga tanda batas (60 ml) dan kocok kembali hingga merata. Obat pun siap diberikan kepada anak. (RO/B-1)
Selain durasi batuk, orangtua juga juga harus memerhatikan warna dahak dan jika terjadi penurunan berat badan anak.
Batuk fisik merupakan refleks bawaan sistem kekebalan tubuh untuk melindungi diri dari benda asing
Batuk adalah mekanisme tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari iritan, lendir, atau partikel asing.
Jangan lalai menangani gejala-gejala parah, terutama jika batuk sudah menetap selama lebih dari dua minggu.
Cara orangtua mengenali napas cepat dan sesak pada anak ialah hitung napas anak dalam 1 menit.
OTC atau over-the-counter artinya diijual bebas, atau masyarakat biasa menyebutnya obat warung.
Saat terjadi infeksi saluran pernafasan kita sering mengeluarkan dahak. Apa penyebab dan cara mengusirnya? Simak penjelasan berikut.
Dahak atau lendir dalam dunia kedokteran disebut mukus. Mukus sebetulnya merupakan bagian penting dari tubuh, sama seperti minyak pada mesin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved