Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
SEBUAH pesawat tempur latih milik Angkatan Udara Bangladesh jatuh dan menabrak kompleks pendidikan Milestone School and College di kawasan Uttara, Dhaka, pada Senin (21/7), sekitar pukul 13.00 waktu setempat.
Insiden itu mengakibatkan 20 korban jiwa, termasuk pilotnya. Informasi tersebut dikonfirmasi oleh pihak militer dalam pernyataan resmi.
Pesawat jenis F-7 BGI itu jatuh ketika siswa tengah mengikuti ujian dan kegiatan belajar-mengajar rutin di kampus tersebut.
Pihak militer menyatakan, pilot Letnan Penerbang Mohammed Toukir Islam telah melakukan segala upaya untuk mengalihkan pesawat dari area permukiman padat ke lokasi yang lebih jarang penduduknya sebelum akhirnya jatuh.
Sebanyak 171 orang dilaporkan mengalami luka-luka akibat insiden tragis ini.
Menurut Mohammad Maruf Islam, direktur gabungan di Institut Bedah Plastik dan Luka Bakar Nasional Dhaka, sebagian besar korban luka adalah anak-anak berusia antara 8 hingga 14 tahun. Banyak dari mereka kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut dan rumah sakit lainnya.
Rekaman video sesaat setelah kejadian menunjukkan kobaran api besar dan asap hitam pekat membumbung tinggi dari lokasi jatuhnya pesawat.
Puing-puing pesawat terlihat menghancurkan bagian dinding bangunan sekolah, merusak pagar besi, dan menciptakan lubang besar.
Suasana kepanikan juga tergambar dalam video yang beredar di media sosial, dengan warga yang menjerit dan menangis di sekitar lokasi.
Masud Tarik, seorang guru di sekolah tersebut, menuturkan pengalamannya.
"Ketika saya menjemput anak-anak saya dan pergi ke gerbang, saya menyadari sesuatu datang dari belakang. Saya mendengar ledakan. Ketika saya melihat ke belakang, saya hanya melihat api dan asap," katanya.
Reporter Al Jazeera yang melaporkan dari Dhaka, Tanvir Chowdhury, menyebut bahwa proses pencarian dan evakuasi hampir selesai.
"Banyak korban berada dalam kondisi parah di rumah sakit luka bakar dan rumah sakit lokal lainnya," ujarnya.
Menanggapi tragedi ini, Perdana Menteri sementara Muhammad Yunus menyatakan pada Selasa (22/7) sebagai hari berkabung nasional.
"Kerugian yang dialami oleh angkatan udara, para siswa, orang tua, guru, dan staf, serta lainnya dalam kecelakaan ini tidak dapat diperbaiki," katanya melalui unggahan di platform X.
Pemerintah juga telah mengaktifkan saluran darurat di Institut Nasional Bedah Plastik dan Luka Bakar untuk menanggapi kebutuhan para korban, sementara Masyarakat Bulan Sabit Merah Bangladesh menggalang donasi bagi para penyintas.
Insiden ini terjadi hanya sebulan setelah kecelakaan fatal Air India di Ahmedabad, India, yang menewaskan 241 dari 242 penumpang serta 19 orang di darat, menjadikannya tragedi penerbangan paling mematikan dalam satu dekade terakhir. (Fer)
SEBERAPA amankah wilayah udara Bangladesh? Apakah militer sepenuhnya siap menghadapi jet tempur berkecepatan tinggi, rudal jelajah atau drone siluman?
Jumlah korban tewas jatuhnya jet tempur di Dhaka, Bangladesh menjadi 27 orang. Kebanyakan merupakan siswa.
“Pesawat itu jatuh tepat di depan mata saya,” kata saksi mata tragedi Dhaka. Jet tempur AU Bangladesh menabrak sekolah.
Banyak korban adalah siswa yang baru saja keluar dari sekolah ketika pesawat jatuh. Tujuh belas korban adalah anak-anak, kata Kementerian Kesehatan.
Kecelakaan terjadi saat sebuah pesawat latih F-7 BGI milik Angkatan Udara Bangladesh jatuh pada Senin sore.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved