Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Terus Pakai Nama Teluk Meksiko, AP Dilarang Meliput di Oval Office

Thalatie K Yani
12/2/2025 06:15
Terus Pakai Nama Teluk Meksiko, AP Dilarang Meliput di Oval Office
The Associated Press (AP) dilarang Gedung Putih meliput di Oval Office, karena tetap menggunakan nama "Teluk Meksiko" alih-alih "Teluk Amerika".(coingape)

THE Associated Press (AP) melaporkan Gedung Putih melarang salah satu reporternya menghadiri acara penandatanganan perintah eksekutif di Oval Office pada Selasa. Larangan itu menyusul kebijakan editorial AP yang tetap menggunakan nama Teluk Meksiko dibandingkan Teluk Amerika.

Dalam pernyataannya, AP mengungkapkan mereka diberi tahu jika tidak menyesuaikan standar editorialnya dengan perintah eksekutif Presiden Donald Trump yang mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika, maka AP akan dilarang mengakses acara di Oval Office.

Larangan itu benar-benar terjadi, di mana seorang reporter AP dicegah menghadiri acara penandatanganan perintah eksekutif di Oval Office, yang kemudian berubah menjadi sesi tanya jawab antara Trump dan Elon Musk.

Langgar Amandemen Pertama

Julie Pace, Pemimpin Redaksi AP, mengecam langkah tersebut:

"Sangat mengkhawatirkan bahwa pemerintahan Trump menghukum AP karena jurnalisme independennya. Membatasi akses kami ke Oval Office berdasarkan isi pemberitaan AP tidak hanya menghambat akses publik terhadap berita independen, tetapi juga jelas-jelas melanggar Amandemen Pertama."

Dalam kebijakan editorialnya terkait perintah Trump, AP menyatakan mereka akan tetap menggunakan nama asli Teluk Meksiko sambil mengakui nama baru yang dipilih Trump.

AP menjelaskan keputusan tersebut dibuat karena nama Teluk Meksiko telah digunakan selama lebih dari 400 tahun. Negara-negara lain maupun badan internasional tidak diwajibkan untuk mengakui perubahan nama tersebut.

Kasus Serupa dengan Gunung McKinley

Namun, kebijakan AP berbeda dalam kasus perubahan nama Gunung Denali di Alaska. Trump sebelumnya mengganti nama gunung tersebut menjadi Gunung McKinley, dan AP menerima perubahan itu karena:

  • Gunung tersebut sepenuhnya berada di wilayah Amerika Serikat,
  • Trump memiliki wewenang penuh untuk mengubah namanya.
  • Trump dan Sejarahnya dalam Membatasi Akses Pers
  • Gedung Putih belum memberikan komentar terkait insiden ini.

Trump memiliki rekam jejak panjang dalam membatasi akses media yang tidak disukainya. Selama kampanye, tim Trump melarang dan mencabut kredensial beberapa reporter karena pemberitaan kritis terhadapnya.

Saat menjabat presiden untuk pertama kalinya, Gedung Putih Trump mencabut izin liputan Jim Acosta, Kepala Koresponden Gedung Putih dari CNN, setelah konferensi pers yang menegangkan. Gedung Putih akhirnya mengembalikan izin tersebut setelah CNN mengajukan gugatan hukum. (CNN/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya