Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Penembakan Saat Tahun Baru di Montenegro, 12 Orang Tewas

Basuki Eka Purnama
03/1/2025 07:36
Penembakan Saat Tahun Baru di Montenegro, 12 Orang Tewas
Polisi berada di depan bar tempat terjadinya penembakan di Cetinje, Montenegro yang menewaskan 12 orang pada Rabu (1/1).(AFP/SAVO PRELEVIC)

MONTENEGRO dirundung duka setelah terjadi penembakan yang menewaskan 12 orang, termasuk 12 orang, sebelum pelaku kemudian bunuh diri.

Sedikitnya empat orang lainnya terluka dalam aksi penembakan di Cetinje pada Rabu (1/1), usai terjadi perselisihan di sebuah bar.

Insiden penembakan ini merupakan yang kedua di Cetinje dalam tempo 3 tahun terakhir.

Ratusan orang pada Kamis (2/1) sore berkumpul di alun-alun utama Cetinje dengan membawa lilin untuk mendoakan para korban.

Komisioner Polisi Lazar Scepanovic menyebut aksi penembakan itu sebagai salah satu tragedi terparah dalam sejarah Montenegro.

Dalam sebuah konferensi pers, Scepanovic mengungkapkan korban aksi penembakan itu mencakup tujuh laki-laki, tiga perempuan, dan dua anak, yang lahir pada 2011 dan 2016.

"Mayoritas korban adalah orang yang pelaku kenal, sahabat dekat, dan kerabatanya, termasuk saudari pelaku," ungkap Scepanovic. "Aksi kejahatan ini tidak terencana jadi tidak bisa diperkirakan sebelumnya.

Pelaku penembakan, yang diidentifikasi sebagai Aco Martinovic membunuh pemilik bar, anak pemilik bar, dan anggota keluarganya.

Pelaku, yang sempat melarikan diri dari TKP, kemudian berhasil dikepung polisi. Dia kemudian tewas usai menembak kepalanya sendiri.

Polisi menerjunkan unit khusus untuk memburu pelaku penembakan di Cetinje, yang terletak 30 kilometer barat laut Podgorica, ibu kota Montenegro.

Penyelidik menyebut pelaku berada di bar sepanjang hari sebelum terlibat perkelahian. Dia kemudian pulang, mengambil senjata api, kembali ke bar, dan melepaskan tembakan sekitar pukul 17.30 waktu setempat.

Jaksa Andrijana Nastic mengatakan pelaku pergi keenam lokasi dalam melakukan aslinya sebelum pergi ke lokasi terakhir tempat dia menembak dirinya sendiri.

Empat orang tewas di bar. Pelaku kemudian pindah ke lokasi lain dan membunuh empat orang lainnya dan kemudian dua anak di lokasi berikutnya.

Dia kemudian membunuh dua orang lagi di dua lokasi berbeda sebelum pergi ke tempat keenam dan bunuh diri.

"Penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi," tegas Nastic.

Pemerintah Montenegro telah menetabkan masa berkabung nasional selama tiga hari mulai Kamis (2/1) dan semua rencana perayaan Tahun Baru di seluruh negeri dibatalkan. (cnn/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya