Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
NEGARA-NEGARA ASEAN dan Jepang membahas isu ancaman siber serta keselamatan dan keamanan ruang digital dalam Pertemuan ke-19 ASEAN Telecommunication Regulators’ Council (ATRC) dengan Jepang di Badung, Bali, Kamis (24/8).
Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Mira Tayyiba mengatakan di tengah situasi konektivitas tidak mengenal batas negara, keberadaan praktik terbaik regulasi, manajemen spektrum, keamanan siber, dan integrasi teknologi menjadi prasyarat untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan ranah digital.
Menurutnya, konektivitas dan kemajuan teknologi digital diiringi dengan potensi bahaya ancaman siber yang makin canggih dengan beragam bentuk. “Ancaman siber telah menjadi momok yang terus membayangi, muncul dalam berbagai bentuk dan semakin canggih,” ujarnya dalam pernyataan resmi yang diterima Media Indonesia.
Baca juga : SECOM Solution Day 2023 Tingkatkan Keamanan Teknologi Perusahaan
Sebagai Ketua ATRC ke-29, Mira Tayyiba mengajak untuk mengambil langkah proaktif untuk melindungi infrastruktur digital dan kepercayaan warga negara ASEAN dan Jepang.
“Usulan Jepang dalam memperkuat efektivitas respons insiden dan mempromosikan standar keamanan siber internasional merupakan mercusuar harapan bagi ASEAN,” ungkapnya.
Menurut Sekjen Mira Tayyiba, pertemuan ASEAN-Jepang menjadi tonggak penting untuk melanjutkan komitmen untuk membina kerja sama, kolaborasi, dan kemajuan dalam sektor telekomunikasi.
Baca juga : Penegakan Hukum dan SDM Handal Keamanan Siber Kunci Tekan Peretasan
“Di dunia yang saling terhubung ini, telekomunikasi memainkan peran penting, yang berfungsi sebagai tulang punggung ekonomi dan masyarakat kita,”tuturnya.
Sekjen Kementerian Kominfo mengharapkan kolaborasi ASEAN-Jepang dapat meningkatkan ketangguhan masing-masing negara dalam melawan ancaman siber dengan lebih gesit.
“Inisiatif ini bukan hanya tentang kolaborasi teknis; ini tentang membangun komunitas tangguh yang dapat merespons dengan cepat dan tegas ketika ruang digital kita terancam,” ungkapnya.
Dalam acara itu hadir Delegasi Jepang, delegasi negara ASEAN, perwakilan Sekretariat ASEAN, dan Direktur ASEAN ICT Centre (AICTC). (RO/Z-4)
KETUA Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Addin Jauharudin, melakukan kunjungan resmi ke Jepang untuk meluncurkan BUMA Ansor dan Ansor University.
PELUANG mahasiswa Indonesia untuk bisa berkarier di bidang Konstruksi di Jepang disebut semakin terbuka. Namun, hal itu bisa tercapai dengan persiapan matang yang lebih dulu.
Jepang merupakan destinasi internasional paling diminati, dengan proyeksi kunjungan dari 33% wisatawan Indonesia sepanjang tahun ini.
JEPANG dilanda suhu panas yang berbahaya, yakni lebih dari 40 derajat celsius, selama tiga hari beruntun.
Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang berencana berlibur ke Jepang. Mulai 17 Agustus 2025, QRIS bisa digunakan di Jepang.
Di tengah gejolak harga dan tekanan global, negara produsen yang mampu menghadirkan kualitas, cerita dan keberlanjutan akan tetap relevan di pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved