Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEPOLISIAN Alabama, Amerika Serikat, menahan tiga tersangka dalam penembakan massal saat pesta ulang tahun seorang remaja 16 tahun. Penembakan massal itu mengakibatkan 4 orang tewas dan 32 terluka.
Badan Penegakan Hukum Alabama (ALEA) mengungkapkan telah menahan seorang pria berusia 20 tahun bernama Wilson LaMar Hill Jr, serta dua remaja Ty Reik McCullough, 17 dan Travis McCullough, 16, Rabu (19/4) siang waktu setempat.
Tersangka Hill Jr berasal daru Auburn, 40 kilometer (km) barat laut Dadevile dan anak di bawah umur dari Tuskegee, 48 km ke selatan Dadevile.
Baca juga:Penembakan Massal di Pesta Ulang Tahun Tewaskan Empat Orang
Jakas distrik Mike Segrest mengatakan meski masih di bawah umur, keduanya akan dituntut sebagai orang dewasa. Pasalnya sampai saat ini masih ada empat orang dalam kondisi kritis yang dirawat di rumah sakit.
"Kami akan memastikan setiap korban mendapatkan keadilan dan bukan saja yang tewas," ujar Segrest.
Baca juga: 85 Orang Tewas Terinjak-Injak Saat Pembagian Donasi Di Yaman
Pejabat negara bagian dan lokal sempat menghadapi kritik dari masyarakat karena lamban mengeluarkan rincian kekerasan. Termasuk apakah tersangka masih berkeliaran atau tidak. Sampai saat ini pihak berwenang belum mengumumkan motif penembakan yang dilakukan pelaku.
Diketahui, penembakan itu terjadi di pesta perayaan 16 tahun di sebuah studio tari di Dadeville, sebuah kota kecil di timur laut ibu kota negara bagian Montgomery. Terdapat 20 orang yang menjadi korban penembakan ini, termasuk remaja yang merayakan ulang tahun tersebut, Alexis.
"Ada empat nyawa yang hilang secara tragis dalam insiden ini, dan ada banyak korban luka," kata Juru Bicara ALEA, Sersan Jeremy Burkett, kepada wartawan, Minggu (16/4). (AFP/Z-3)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved