Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
UKRAINA akan segera melancarkan serangan balasan ke wilayah Rusia. Panglima Angkatan Darat Ukraina Kolonel Jendral Oleksandr Syrskyi menyatakan serangan balasan tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Segera, kami akan mengambil kesempatan ini, seperti sudah kami lakukan di masa lalu dekat Kiev, Kharkiv, Balakliia dan Kupiansk," kata Syrskyi seperti dilaporkan laman harian Inggris, The Guardian, Jumat (25/3).
Baca juga : Rusia akan Nyatakan Perang ke Negara yang Berani Tangkap Putin
Seperti yang sudah diketahui, pasukan Ukraina selama ini berusaha menangkal serangan operasi militer musim dingin yang dilancarkan oleh Rusia. Namun, Syrskyi menegaskan bahwa pasukan tentara bayaran Rusia, Wagner Group sudah kehilangan kekuatn dan kehabisan energi bertempur di garis depan selama berbulan-bulan.
Berdasarkan laporan Reuters, pasukan Rusia dilaporkan tengah melancarkan serangan ke bagian utara dan selatan wilayah Donbas di Ukraina timur. Pihak Ukraina sendiri mengakui pertempuran sengit berlangsung di sektor utara yang membentang dari Lyman sampai Kupiansk.
Baca juga : Zelenskyy Mendadak Kunjungi Bakhmut
Pertarungan sengit juga berlangsung di bagian selatan kota Avdiivka yang terletak di pinggiran kota Donetsk yang dikuasai Rusia. Tetapi menurut laporan laman televisi Jerman. Deutsche Welle (DW), perhatian Rusia masih fokus kepada Bakhmut yang sudah berbulan-bulan tak kunjung bisa dikuasai mereka.
Rusia menganggap Bakhmut strategis karena selain bisa menjadi simbol kemenangan besar mereka dalam beberapa bulan terakhir, tetapi juga bisa merusak jalur pasokan militer Ukraina sehingga tentara Rusia bisa jauh lagi menembus daerah barat wilayah Donetsk yang dikuasai Ukraina. (Z-8)
Kerja sama dengan Rusia merupakan hasil nyata dari kunjungannya mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam lawatan kenegaraan ke negeri tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pidato pembukaan dalam Rusia–Indonesia Business Dialogue 2025
Prabowo juga menekankan komitmennya untuk menciptakan pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi.
Indonesia, kata Prabowo, menginginkan solusi damai dalam konflik antara Israel dan Iran. Menurutnya, jalan keluar terbaik harus segera ditemukan.
Presiden Prabowo menjalani rangkaian agenda penting yang memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Rusia sekaligus meningkatkan citra Indonesia di panggung global.
RUSIA mampu menyelesaikan semua proyek nuklirnya di luar negeri meskipun ada tekanan sanksi dan pelanggaran kewajiban oleh perusahaan-perusahaan Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved