PERDANA Menteri (PM) Selandia Baru Jacinda Ardern meminta maaf karena menyebut lawan politiknya sebagai "orang sombong" di parlemen pada Selasa (13/12) waktu setempat.
Pernyataan Ardern muncul ketika dirinya menghadapi penurunan dukungan publik. Dalam pergolakan debat parlementer yang sengit, emosi Ardern mengemuka ketika pemimpin partai oposisi memintanya untuk memberikan contoh etika, khususnya terkait upaya meminta maaf.
Ardern memberikan tanggapan yang berapi-api dan terperinci. Kemudian, ketika dia duduk, terdengar dirinya menggumamkan "orang yang sombong", yang terekam mikrofon di ruang parlemen.
Baca juga: Pemimpin Selandia Baru-Finlandia Tolak Pertanyaan Soal Usia dan Jenis Kelamin
Pemimpin partai ACT Selandia Baru David Seymour pun keberatan dengan pernyataan yang dilontarkan ke arahnya. Serta, mengajukan petisi kepada ketua Dewan Perwakilan Rakyat untuk menariknya. Kantor PM Selandia Baru pun mengeluarkan pernyataan bahwa Ardern telah meminta maaf.
Ardern, perempuan berusia 42 tahun, telah menjalankan perannya sebagai PM Selandia Baru selama lima tahun. Dia memenangkan dukungan di seluruh dunia, karena manajemen krisis dan pendekatan politiknya yang membumi.
Baca juga: Zelensky Minta G7 Bantu Dana dan Militer Lebih Banyak Lagi
Selain itu, Ardern merupakan adalah salah satu pemimpin pertama yang menjadi ibu saat menjabat. Berikut, menikmati dukungan kuat untuk sebagian besar masa jabatan dua periodenya.
Namun, di tengah jalan menuju pemilu Selandia Baru dan biaya hidup yang meroket, Ardern pun mendapat tekanan poitik yang tinggi. Dukungan untuk Partai Buruhnya juga terus menurun, sebagaimana ditunjukkan jajak pendapat terbaru.(AFP/OL-11)