Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
MILIARDER Amerika Serikat (AS) Elon Musk akan melanjutkan tawaran awal sebesar US$44 miliar untuk pembelian saham Twitter Inc. Tujuan pendiri perusahaan Tesla itu untuk mengakhiri sengketa jual-beli yang kini masuk ranah Meja Hijau.
Musk mengajukan proposal pembelian Twitter pada April yang meningkatkan nilai sahamnya 12,7% menjadi US$47,93 juga saham Tesla naik sekitar 2,4%. Musk di tengah negosiasi keluar dan berencana membatalkan niatnya akibat data pengguna keliru dengan 5% dari total akun Twitter palsu.
Kemudian Twitter menggugat dan kini sudah masuk dalam agenda persidangan di Court of Chancery di Georgetown, Delaware, AS. Perusahaan media sosial menuntut Musk memenuhi kesepakatan dengan membayar US$44 miliar.
Musk sepakat untuk membeli saham perusahaan Twitter US$54,20 per lembar. Pendukung eks Presiden AS Donald Trump berharap Musk akan mengaktifkan kembali akun mantan presiden Amerika Serikat, yang dilarang setelah serangan 6 Januari 2021 di US Capitol oleh para pendukungnya. Komitmen baru untuk kesepakatan itu akan memberi Musk, yang sudah menjadi salah satu pengusaha paling menonjol dan blak-blakan di dunia, sebuah megafon untuk pandangannya.
Dia telah menggunakan Twitter untuk menimbulkan kontroversi, termasuk melayangkan rencana perdamaian untuk perang Ukraina-Rusia yang mendapat kecaman cepat dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Baca juga: Elon Musk Berniat Undur Jadwal Sidang Perseteruan Dengan Twitter
Pesan teks yang terungkap selama litigasi menunjukkan Musk berencana memerangi spam dengan memverifikasi akun, ingin mengalihkan Twitter dari iklan ke langganan dan berharap untuk mengadopsi layanan seperti transfer uang.
Musk telah menjual saham Tesla senilai US$15,4 miliar sejak setuju untuk membeli Twitter. Dia tidak berencana untuk menjual lebih banyak saham Tesla, tetapi beberapa analis memperkirakan dia akan menjual saham Tesla lebih lanjut untuk mendanai kesepakatan dengan Twitter.
Karena Twitter telah menerima dukungan pemegang saham untuk penjualan ke Musk, kesepakatan itu dapat ditutup dengan cepat dalam beberapa minggu mendatang jika kedua belah pihak menyelesaikan persyaratan aslinya. Pada Juni, Twitter mengatakan masa tunggu untuk izin antimonopoli telah berakhir, menunjukkan bahwa kesepakatan itu bisa dilanjutkan. (Aljazeera/OL-5)
PEMILIK media sosial X (dulu Twitter), Elon Musk, mengatakan bahwa pihaknya menemukan arsip video untuk aplikasi video pendek Vine, yang diduga telah dihapus.
Sebuah teknologi inovatif muncul dari bayang-bayang lab X Alphabet. Solusi internet berbasis laser Taara merevolusi konektivitas dengan kecepatan yang membuat Starlink milik Elon Musk
Tiongkok berhasil uji coba chip otak Beinao-1 pada pasien ALS, menandingi Neuralink milik Elon Musk.
Pentagon tanda tangani kontrak senilai US$200 juta dengan xAI milik Elon Musk.
xAI menyampaikan permintaan maaf resmi setelah Grok memuji Adolf Hitler dan komentar antisemitisme.
Chatbot Grok kembali menuai kontroversi setelah memuji Adolf Hitler dan menyampaikan komentar antisemitik di platform X.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved