Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
RUDAL Rusia menghantam gedung apartemen dan dua kamp liburan di dekat pelabuhan Odesa di Laut Hitam Ukraina pada Jumat (1/7) pagi. Serangan ini menewaskan sedikitnya 18 orang dan melukai puluhan lain, kata pihak berwenang Ukraina.
"Satu rudal menghantam gedung di desa Serhiivka di distrik Bilhorod-Dnistrovskyi sekitar pukul 01.00 waktu setempat (05.00 WIB Jumat), menewaskan 16 orang," kata pejabat darurat wilayah Odesa Ihor Budalenko kepada televisi lokal. Pejabat itu menambahkan bahwa 41 orang telah diselamatkan.
Budalenko mengatakan penyelamatan masih berlangsung untuk menemukan orang-orang yang masih terjebak di gedung tempat 152 orang tinggal. Serhiy Bratchuk, juru bicara pemerintah daerah Odesa, mengatakan rudal juga menghantam dua kamp liburan di dekatnya.
Gubernur wilayah Odesa Maksym Marchenko menyebutkan total korban tewas 18 dan 31 dirawat di rumah sakit dalam unggahan di Telegram. Dia mengatakan Rusia menggunakan rudal Kh-22 era Soviet yang semua datang dari arah Laut Hitam.
Rusia membantah menargetkan warga sipil sejak menginvasi Ukraina pada akhir Februari dalam operasi khusus untuk mendemiliterisasi tetangganya. Pejabat Ukraina mengatakan rudal Kh-22 yang ditembakkan oleh seorang pengebom Rusia menghantam pusat perbelanjaan yang ramai di pusat kota Kremenchuk pada Senin, menewaskan sedikitnya 19 orang.
Serangan itu menuai kecaman dari para pemimpin Barat dan Paus. Namun Rusia menolak laporan Ukraina, dengan mengatakan bahwa rudal itu menghantam gudang senjata yang dipasok Barat di sebelah mal yang menyebabkannya terbakar.
Seorang jenderal militer Ukraina pada Kamis mengatakan Rusia berusaha menyerang militer dan infrastruktur penting dengan serangan rudalnya tetapi karena sering menggunakan rudal Soviet yang tidak akurat, hal itu menyebabkan hilangnya nyawa warga sipil yang signifikan. Dia mengatakan 202 rudal ditembakkan ke Ukraina pada paruh kedua Juni, meningkat 120 dari paruh pertama bulan itu. Dia memperkirakan bahwa 68 lokasi sipil telah diserang pada paruh kedua Juni. (Ant/OL-14)
Donald Trump mengatakan AS akan mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina.
Kremlin kembali menekankan bahwa invasi Rusia bertujuan untuk menghilangkan akar penyebab konflik.
Trump merasa frustasi terhadap kedua pihak yang berkonflik yakni Rusia dan Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan tidak berhasil membuat kemajuan dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan Moskow tidak akan mundur dari tujuannya di Ukraina. Hal itu dikatakan Putin kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam percakapan telepon.
Wakil kepala angkatan laut Rusia Mayor Jenderal Mikhail Gudkov tewas dekat perbatasan Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved