Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
TURKI akan meningkatkan hubungannya dengan Israel jika ada perkembangan menuju perdamaian dengan Palestina. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan itu pada Rabu (8/12).
"Saya telah melakukan pembicaraan dengan Israel di masa lalu tetapi Israel perlu bertindak lebih sensitif mengenai kebijakan regionalnya di Palestina," kata Erdogan, menurut Daily Sabah, seperti dilansir MSN.
Israel dan Turki dapat bertukar duta besar lagi jika Israel mengubah arah di daerah-daerah yang dipandang Turki sebagai bendera merah, kata presiden Turki, merujuk secara khusus ke Jerusalem dan Masjid Al-Aqsa, kata laporan itu.
Berbicara kepada wartawan saat berkunjung ke Qatar, Erdogan menyebutkan langkah-langkah Uni Emirat Arab untuk memperbaiki hubungan dengan Turki. "Proses serupa bisa terjadi dengan Israel juga, mengapa tidak?" katanya. Ia menambahkan bahwa dia menyukai perdamaian regional.
Erdogan membuat pernyataan serupa dalam konferensi pers pekan lalu, mengatakan dalam menanggapi pertanyaan tentang Israel dan Mesir. "Apa pun jenis langkah yang diambil dengan UEA, kami juga akan mengambil langkah serupa dengan yang lain."
Erdogan juga melakukan panggilan telepon langka dengan Perdana Menteri Naftali Bennett pada bulan lalu dan melakukan panggilan keduanya dengan Presiden Isaac Herzog beberapa bulan setelah pembebasan Turki atas Natali dan Mordy Oaknin, pasangan Israel yang ditahan karena memotret kediaman Erdogan di Istanbul.
"Perbedaan pendapat dapat diminimalkan jika bertindak dengan saling pengertian baik dalam masalah bilateral maupun regional," bunyi pembacaan Turki atas panggilan Erdogan-Herzog tersebut.
Erdogan telah membuat tawaran ke Israel pada tahun lalu. Ini dapat dilihat sebagai cara bagi Turki untuk masuk dalam pengembangan gas alam di kawasan itu dan meningkatkan ekonominya. Selain itu, peningkatan hubungan dengan Israel dapat membantu memperbaiki hubungan buruk antara presiden Turki dan Presiden AS Joe Biden yang menyebut Erdogan sebagai otokrat.
Hubungan Israel-Turki mencapai titik terendah pada 2010 ketika IHH (Yayasan Bantuan Kemanusiaan) yang terkait dengan Erdogan mengirim kapal Mavi Marmara untuk menghancurkan blokade angkatan laut IDF di Gaza, mempersenjatai beberapa orang di dalamnya. Komando angkatan laut IDF menghentikan kapal, diserang oleh anggota IHH di atas kapal, dan membunuh sembilan dari mereka.
Selama dekade berikutnya, Israel dan Turki mempertahankan hubungan diplomatik, bahkan memasang kembali duta besar pada 2016, hingga Ankara mengusir duta besar Israel pada 2018 atas tanggapan Israel terhadap kerusuhan di perbatasan Gaza.
Dalam beberapa tahun terakhir, Turki menyembunyikan anggota Hamas dan mendukung kegiatan destabilisasi di Jerusalem timur. Erdogan menuduh Israel sengaja membunuh anak-anak Palestina.
Sementara itu, Israel telah mengembangkan hubungan dekat dengan musuh bersejarah Turki, yaitu Yunani dan Siprus, terutama di bidang gas alam dan pertahanan.
Ketiga negara mengadakan pertemuan puncak kedelapan mereka pada Selasa atau yang pertama dengan Perdana Menteri Naftali Bennett.
Baca juga: Erdogan Sesalkan Gambar Nabi di Buku Turki untuk Suriah
Para pemimpin Yunani dan Siprus menentang provokasi yang tidak dapat diterima dari Turki di perbatasan darat dan laut Siprus dalam pernyataan pers trilateral selama KTT. (OL-14)
SATU kafe tepi laut di Gaza yang dikenal luas karena menyediakan koneksi internet publik dan sering menjadi tempat berkumpul jurnalis, aktivis, serta mahasiswa, menjadi sasaran Israel.
Sedikitnya 56.500 warga Palestina telah kehilangan nyawa akibat agresi militer Israel di Jalur Gaza sejak Oktober 2023.
HAMPIR 100.000 warga Palestina tewas dalam perang genosida Israel di Jalur Gaza. Ini mewakili sekitar 4% dari populasi wilayah tersebut. Harian Israel Haaretz mengatakan itu.
Tekad kepedulian pada nasib Palestina khususnya dalam membebaskan Baitul Maqdis tergantung pada pemahaman seorang muslim terhadap ajarannya.
TENTARA Israel pada Sabtu (28/6) mengeluarkan perintah pengusiran terhadap warga Palestina dan mengancam akan menyerang permukiman di Jalur Gaza bagian tengah.
PERDANA Menteri Benjamin Netanyahu, yang menghadapi berbagai tuduhan korupsi di pengadilan Israel, menjadi saksi pada Selasa (10/12) untuk pertama kali dalam persidangannya.
Peran penting Turki dalam menjaga stabilitas kawasan, khususnya dalam menanggapi agresi Rusia di Ukraina dan upaya mencapai gencatan senjata.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran yang dicapai melalui upaya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
ISRAEL adalah ancaman terbesar bagi stabilitas dan keamanan kawasan. Ini ditegaskan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam panggilan telepon dengan Mohammed bin Salman.
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved