Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
DUA warga sipil termasuk di antara empat orang yang tewas oleh serangan Israel pada Rabu yang menargetkan bagian dari Suriah di mana para pejuang yang setia kepada Hizbullah Lebanon bermarkas.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebuah kelompok yang berbasis di Inggris yang bergantung pada sumber-sumber di lapangan, mengatakan rudal Israel menyerang daerah dekat tiga desa di sebelah barat Provinsi Homs.
Baca juga: Biden Undang 110 Negara ke KTT Virtual Tentang Demokrasi
Serangan itu menewaskan empat orang, termasuk dua warga sipil, kata pemantau perang tersebut, meskipun tidak dapat menentukan apakah dua kematian lainnya adalah warga sipil atau tentara.
Kantor berita resmi Suriah SANA, mengutip seorang pejabat militer, mengatakan dua warga sipil telah tewas dan tujuh orang terluka dalam serangan yang dilakukan saat fajar.
"Agresi (Israel) mengakibatkan kematian dua warga sipil dan melukai enam tentara dan satu warga sipil," kata pejabat militer itu.
Serangan itu menargetkan posisi di bagian tengah negara itu, katanya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang lokasinya.
Dikatakan SANA, mengutip sumber yang sama, pertahanan udara Suriah menangkis agresi tersebut dan menembak jatuh sebagian besar rudal.
Militer Israel, yang jarang mengakui serangan individu di Suriah, menolak mengomentari laporan di media asing.
Israel telah berulang kali mengatakan tidak akan membiarkan negara tetangga Suriah menjadi landasan peluncuran bagi musuh bebuyutannya, Iran.
Sejak perang saudara pecah di Suriah pada tahun 2011, Israel telah melakukan ratusan serangan udara di wilayah Suriah, yang menargetkan posisi pemerintah serta pasukan sekutu yang didukung Iran dan pejuang Hizbullah.
Dikatakan Observatorium, serangan serupa pada 3 November menghantam posisi yang dipegang oleh pemerintah Suriah dan sekutunya yang pro-Iran di dekat Damaskus.
Pada 30 Oktober, kata pemantau tersebut, lima milisi pro-Iran tewas dalam serangan Israel yang menghancurkan senjata dan amunisi Hizbullah dan Iran di dekat ibu kota Suriah.
Serangan Israel pada pertengahan Oktober menewaskan sembilan pejuang pro-pemerintah di dekat pangkalan udara T4 di timur Palmyra di Suriah tengah, menurut sumber yang sama. (AFP/OL-6)
KONFERENSI dua hari yang digelar di markas besar PBB, New York, telah menghasilkan sebuah kerangka kerja baru untuk mewujudkan solusi dua negara antara Palestina dan Israel.
PRANCIS, Inggris dan sejumlah negara lain mulai menunjukkan komitmen yang lebih nyata dalam mendukung pengakuan terhadap Palestina sebagai negara berdaulat.
PEMERINTAH Belanda menyatakan dua menteri Israel sebagai persona non grata akibat pernyataan dan tindakan yang dianggap memicu kekerasan serta mendorong pembersihan etnis Gaza.
Negara-negara Arab dan Barat menyerukan agar Hamas menyerahkan senjata dan mengakhiri kekuasaan di Gaza.
PBB menyebut Gaza menghadapi krisis kelaparan terburuk dengan lebih dari 20 ribu anak alami gizi buruk.
PRANCIS dan Inggris, bersama sejumlah negara lainnya, mulai menunjukkan niat serius untuk mengakui Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved