Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
IRAN siap mencapai kesepakatan yang baik terkait masalah nuklir dalam perundingan yang dijadwalkan digelar di Wina, akhir bulan ini. Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian
Lewat Twitter, Amir-Abdollahian mengatakan kepala negosiasi nuklir Iran Ali Bagheri telah sukses melakukan pembicaraan di Eropa, saat melakukan lawatan ke London, Paris, dan Berlin pada pekan ini.
"Di meja perundingan di Wina, kami siap menawarkan kesepakatan yang bagus," ujar Amir-Abdollahian.
Baca juga: Iran Tuntut Jaminan AS tidak Ingkari lagi Kesepakatan Nuklir
"Kembalinya semua pihak ke perundingan itu menunjukkan komitmen mereka mengenai masalah yang penting ini," lanjutnya.
Perundingan untuk memulihkan kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan kekuatan dunia dijadwalkan digelar di Wina pada 29 November setelah dibekukan pada Juni lalu.
Pada 2018, Amerika Serikat (AS), di bawha kepemimpinan Donald Trump, secara sepihak menarik diri dari kesepakatan nuklir itu dan memberlakukan sanksi terhadap Iran termasuk melaran ekspor minyak.
Menanggapi sikap AS itu, Iran, pada 2019, keluar dari kesepakatan itu dan kembali melakukan aktivitas nuklir mereka. (AFP/OL-1)
Serangan menargetkan kompleks Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata yang berada di kawasan Nobonyad.
Israel melancarkan serangan udara ke Iran pada Jumat (13/6).
Kementerian Luar Negeri Turki menyebut serangan udara Israel terhadap Iran sebagai tindakan terkutuk yang memperparah ketegangan di Timur Tengah.
Sejumlah komandan dan ilmuwan Iran menjadi korban tewas dalam serangan yang dilancarkan Israel.
Serangan Israel menargetkan program nuklir Iran serta sejumlah fasilitas militer lainnya.
Militer Israel menyebut memiliki intelijen yang menunjukkan program nuklir Iran semakin berkembang maju.
Kedutaan Besar Iran di Jakarta menegaskan wafatnya Presiden Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian tidak akan mengganggu jalannya roda pemerintahan Iran.
Menlu Retno Marsudi, berkomunikasi dengan Menlu Iran, Hossein Amirabdollahian, melalui sambungan telepon untuk membahas meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Hossein Amir-Abdollahian, yang bertolak ke Riyadh, Kamis (17/8), bertemu dengan Pangeran Mohammed bin Salman, di Jeddah setelah memutuskan memperpanjang lawatannya selama sehari.
Israel pekan lalu meminta warganya untuk meninggalkan Turki. Dalihnya, ada bahaya nyata dan langsung dari operasi Iran.
Washington telah mengatakan, pada beberapa kesempatan, bahwa mereka akan lebih memilih mengadakan pembicaraan langsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved