Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Jokowi Tanam Mangrove di Abu Dhabi

Basuki Eka Purnama
04/11/2021 04:45
Jokowi Tanam Mangrove di Abu Dhabi
Presiden Joko Widodo menanam mangrove di Jubail Mangrove Park, di Pulau Al Jubail, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Rabu (3/11).(ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

SETELAH bertemu dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Istana Al-Shatie, Presiden Joko Widodo meninjau Jubail Mangrove Park, yang terletak di Pulau Al Jubail, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Rabu (3 /11). sekaligus menanam benih mangrove.

Seperti dilansir siaran pers yang diterima, Kamis (4/11) dini hari, dalam perjalanan menuju Jubail Mangrove Park, Presiden bersama rombongan melewati Joko Widodo Street, dan juga melintasi Masjid Presiden Joko Widodo, serta melihat pembangunan kantor baru KBRI Abu Dhabi dari kendaraan yang ditumpanginya.

Tiba di Jubail Mangrove Park sekitar pukul 17.15 waktu setempat, Presiden Jokowi disambut Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Al Mazrouei dan Direktur Utama Jubail Island Investment Company Mounir Haidar.

Baca juga: Jokowi Undang Putra Mahkota Abu Dhabi Hadiri KTT G20 di Bali

Setelah mendengar penjelasan tentang kawasan tersebut, Presiden berjalan kaki melintasi jembatan kayu atau broadwalk sejauh 300 meter untuk melihat tanaman mangrove.

Daya tarik utama Jubail Mangrove Park adalah boardwalk tersebut, yang terdiri dari tiga rute berbeda. Jalur yang terpanjang adalah 2 kilometer, jarak menengah 1,6 kilometer, dan rute terpendek adalah 1 kilometer.

Jubail Mangrove Park sendiri merupakan taman hutan bakau pertama di Abu Dhabi dengan luas 120 ribu meter persegi yang mulai dibuka 30 Januari 2020.

Dilansir dari situs resminya, atraksi ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran, apresiasi, dan pemahaman tentang fungsi ekologis yang penting dari habitat bakau yang mencakup perlindungan garis pantai Abu Dhabi dan mendukung keanekaragaman hayati.

Sebelum meninggalkan Jubail Mangrove Park, Presiden menanam pohon di dekat lokasi penanaman pohon oleh Putra Mahkota Abu Dhabi.

Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangannya di Hotel Emirates Palace selepas peninjauan, isu mangrove merupakan salah satu pembahasan kedua pemimpin dalam pertemuan bilateral di Istana Al-Shatie.

Kedua pemimpin sepakat memperkuat kerja sama di bidang mangrove, termasuk di bidang riset. 

Menurut Menlu, mangrove memiliki arti yang penting dalam isu perubahan iklim dan Indonesia memiliki mangrove terbesar di dunia.

"Crown Prince sangat mengapresiasi upaya Indonesia untuk melakukan reservasi dan rehabilitasi mangrove. Ke depan, kedua pemimpin sepakat untuk melakukan kerja sama yang lebih strategis di bidang mangrove," ujar Menlu.

Seperti diketahui, penanaman mangrove bukan hal yang asing bagi Presiden Jokowi. Terakhir, Presiden Jokowi menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara, 19 Oktober 2021.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kegiatan meninjau Jubail Mangrove Park, di Abu Dhabi yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Duta Besar RI untuk Persatuan Emirat Arab, Husin Bagis. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya