Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KELOMPOK peretas yang menamakan dirinya Black Shadow pada Minggu (31/10) mengancam akan mengungkapkan rincian pribadi pengguna situs kencan LGBTQ terkemuka Israel. Kelompok yang diduga terkait dengan Iran itu telah membuka 1.000 profil pengguna situs itu.
"Jika kami memiliki US$1 juta di dompet kami dalam 48 jam ke depan, kami tidak akan membocorkan informasi ini dan kami juga tidak akan menjualnya kepada siapa pun," tulis Black Shadow di Telegram. Situs kencan Atraf diretas setelah kelompok itu meretas CyberServe, penyedia layanan internet Israel yang kliennya mencakup perusahaan transportasi umum, museum, dan perusahaan perjalanan.
Pada Sabtu, kelompok itu membeberkan puluhan ribu catatan secara online dari berbagai situs yang telah ditembusnya, termasuk 1.000 profil pengguna dari Atraf. Catatan yang bocor termasuk status HIV pengguna, orientasi seksual, dan kata sandi yang tidak terenkripsi.
Ran Shalhavi, CEO The Aguda yakni Asosiasi untuk Kesetaraan LGBTQ di Israel, mengatakan kepada AFP bahwa organisasinya telah memperpanjang jam hotline daruratnya untuk menangani banjir penelepon yang khawatir.
"Mereka terpapar dan jika masih tertutup, mereka dihadapkan pada situasi yang tidak pernah mereka ketahui sebelumnya," katanya. Asosiasi tersebut, lanjutnya, bekerja dengan kelompok yang berbeda untuk mengurangi dampaknya.
Libi Oz, juru bicara Direktorat Cyber Nasional Israel yang didanai pemerintah, mengatakan kantornya memperingatkan CyberServe beberapa kali bahwa perusahaan itu rentan terhadap serangan peretas. AFP tidak dapat menghubungi Atraf untuk memberikan komentar.
Baca juga: Iran Curigai Israel dan AS di Balik Serangan Siber SPBU
CyberServe tidak membalas telepon AFP. Akan tetapi CyberServe mengatakan dalam suatu pernyataan pada Sabtu bahwa mereka telah berurusan dengan peristiwa teror dunia maya Iran. "Sejak kami mendapat peringatan tentang masalah ini dari Direktorat Siber Nasional, bahkan sebelum kejadian, kami bekerja sama sepenuhnya dan memenuhi semua pedoman direktorat," katanya. (AFP/OL-14)
FENOMENA LGBT merupakan isu sensitif, tetapi tidak bisa diabaikan. Survei internal KGSB menunjukkan keberagaman pandangan guru.
Presiden AS, Donald Trump, baru saja menandatangani perintah eksekutif yang melarang perempuan transgender untuk berkompetisi dalam kategori olahraga perempuan.
Polisi pun telah menetapkan 3 tersangka dari 56 orang tersebut, dengan inisal RH, RE, dan BP. Diduga ketiga tersangka merupakan penyelenggara praktik pesta seks sesama jenis laki-laki.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donald Trump menandatangani serangkaian perintah eksekutif, termasuk untuk melarang aggota LGBT dan transgender di militer AS.
Nurma mengatakan pada awalnya pihaknya menerima laporan dari warga di salah satu mal kawasan Grogol Utara itu, ada keributan.
Terdapat daerah di Provinsi Sumbar yang sudah lebih dulu membuat perda pemberantasan LGBT. Sebabnya, DPRD menilai pemerintah provinsi juga perlu melakukan hal serupa.
Sektor pertahanan memperkuat peran aktif Indonesia di forum internasional untuk mendorong penyelesaian konflik global, termasuk di Israel-Palestina dan Rusia-Ukraina.
Israel berencana menyetujui proyek permukiman E1 di Tepi Barat yang tertunda. Namun proyek ini menuai kecaman internasional.
Keputusan Indonesia meningkatkan langkah bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Jalur Gaza didasari dengan semakin mendesaknya tuntutan aksi konkret akibat kekejaman Zionis Israel.
MENTERI Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, mengatakan pihaknya telah menyiapkan daftar personel polisi Palestina yang akan menjalani pelatihan di Mesir dan Yordania.
JUMLAH kematian akibat malanutrisi di tengah pengepungan dan krisis pasokan makanan di Jalur Gaza bertambah menjadi 235 orang, termasuk 106 anak.
MILITER Israel menghancurkan lebih dari 300 rumah selama tiga hari terakhir di lingkungan Zeitoun, Jalur Gaza tengah. Ini merupakan rencana pendudukan yang sedang berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved