Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Tiongkok ajak Pakistan dan Turki dukung transisi di Afghanistan

Mediaindonesia.com
19/8/2021 20:58
Tiongkok ajak Pakistan dan Turki dukung transisi di Afghanistan
Ilustrasi(AFP)

Tiongkok mengajak Pakistan dan Turki untuk bersama-sama mendukung proses transisi kekuasaan di Afghanistan setelah pasukan gerilyawan Taliban berhasil menduduki Ibu Kota Kabul.

Pembicaraan isu Afghanistan itu disampaikan Menteri Luar Negeri China Wang Yi melalui percakapan telepon dengan Menlu Pakistan Shah Mahmood Qureshi dan Menlu Turki Mevlut Cavusoglu, Rabu (18/8).

Tiongkok dan Pakistan sudah seharusnya meningkatkan komunikasi dan koordinasi terkait isu-isu Afghanistan guna mendukung kelancaran transisi kekuasaan di negara tersebut dan perdamaian di kawasan, demikian Wang dikutip media-media Tiongkok, Kamis.

Menurut dia, apa yang disebut "transformasi demokrasi" di Afghanistan terbukti tidak realistis karena hanya akan membawa konsekuensi yang tidak diinginkan.

"Ini adalah pelajaran yang bisa dipetik," ujar Wang yang juga anggota Dewan Penasihat Pemerintahan atau setingkat menko itu.

Sebagai tetangga Afghanistan, lanjut Wang, Tiongkok dan Pakistan sangat memerlukan intensitas komunikasi dan koordinasi dan berperan konstruktif dalam menjaga perdamaian di kawasan.

Ia menekankan bahwa Tiongkok dan Pakistan seharusnya mendorong semua pihak di Afghanistan meningkatkan solidaritas dan membangun pemerintahan yang baru dan inklusif sesuai dengan situasi di Afghanistan.

Pihaknya juga menyerukan agar gerilyawan Taliban melepaskan diri dari pasukan teroris, termasuk Gerakan Islam Turkistan Timur (ETIM) yang ingin memisahkan Daerah Otonomi Xinjiang dengan Tiongkok.

Kepada Menlu Turki Cavusoglu, Wang berharap Taliban mewujudkan janjinya setelah para pemimpin Taliban mengirim sinyal positif ke dunia internasional. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya