Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bir dan Potong Rambut Gratis untuk Warga AS yang Mau Divaksin

Henry Hokianto
04/6/2021 06:12
Bir dan Potong Rambut Gratis untuk Warga AS yang Mau Divaksin
Seorang warga menerima vaksin covid-19 di Los Angeles, California, AS.(AFP/Frederic J. BROWN )

POTONG rambut sembari minum bir dan kemudian disuntik vaksin covid-19. Hal tersebut merupakan janji Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Rabu (2/6), saat meluncurkan insentif demi keberhasilan upaya menyuntik 70% populasi orang dewasa AS pada Hari Kemerdekaan AS, 4 Juli mendatang.

“Itu benar, dapatkan vaksinasi dan minum bir,” tegas Biden saat mengumumkan kampanye agar bisa mencapai targetnya.

Gedung Putih telah merekrut segala sesuatu yang diperlukan untuk kampanye itu, mulai dari pembuat bir seperti Anheuser-Busch hingga tukang cukur kecil di AS untuk mempelopori upaya tersebut.

“Kami meminta bantuan semua warga AS,” ujar Biden.

Baca juga: Prancis Perluas Kampanye Vaksinasi Hingga ke Usia Remaja

“Ini akan membutuhkan semua orang agar kita dapat mendeklarasikan kemerdekaan dari covid-19 dan membebaskan diri kita dari cengkeraman yang telah dipegangnya atas hidup kita selama lebih dari setahun,” lanjutnya

Hingga saat ini, sekitar 63% orang dewasa AS telah mendapatkan setidaknya satu dosis vaksin covid-19. Dua belas negara bagian AS bahkan telah menyentuh angka 70% dan diperkirakan daerah lain juga akan segera menyusul pada pekan ini, kata Biden.

Biden juga berkata kasus infeksi harian telah turun hingga di bawah 20.000 untuk pertama kalinya sejak Maret 2020 dan tingkat kematian juga telah turun lebih dari 85%.

Sejumlah negara bagian di AS juga memberikan berbagai macam hadiah menarik bagi para penduduk yang telah mendapatkan vaksinasi.

“Kita membuatnya semakin mudah sekarang untuk mendapatkan vaksinasi, yang kami lihat adalah kunci untuk meningkatkan jumlah dan mendapatkan lebih banyak orang yang divaksin,” Kata Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki.

Itu artinya akan ada tumpangan gratis untuk pergi ke pusat vaksinasi dari Uber dan Lyft, penyedia penitipan anak nasional yang mengawasi anak-anak saat orangtua mereka divaksin, dan apotek tetap akan buka selama 24 jam setiap Jumat. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya