Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

India Laporkan 2.624 Kematian Baru akibat Covid-19 dalam Sehari

Atikah Ishmah Winahyu
24/4/2021 14:53
India Laporkan 2.624 Kematian Baru akibat Covid-19 dalam Sehari
Pasien Covid-19 berbondong-bondong mendatangi sebuah rumah sakit di Kota New Delhi, India, Jumat (23/4).(AFP)

JUMLAH kematian harian akibat Covid-19 di India mencapai rekor baru hingga 2.624 kasus pada Sabtu (24/4), sehingga total kematian sejak pandemi dimulai hampir mencapai 190.000 kasus.

Antrean pasien Covid-19 dan kerabat mereka yang ketakutan menumpuk di luar rumah sakit di kota-kota besar di seluruh India, titik panas pandemi baru di dunia yang kini telah melaporkan hampir satu juta kasus baru dalam tiga hari.

Lebih dari 340.000 kasus baru juga dilaporkan, menjadikan total infeksi Covid-19 India menjadi 16,5 juta kasus dan angka tertinggi kedua setelah Amerika Serikat.

Tetapi banyak ahli memperkirakan bahwa gelombang saat ini belum mencapai puncaknya setidaknya selama tiga minggu dan jumlah kematian serta kasus positif yang sebenarnya jauh lebih tinggi.

Pemerintah pusat telah mengatur kereta api khusus untuk membawa pasokan oksigen ke kota-kota yang terkena dampak paling parah. Ini juga menekan para industrialis untuk meningkatkan produksi oksigen dan obat-obatan penyelamat hidup lainnya yang kekurangan pasokan.

Satu kereta “oksigen ekspres” membawa 30.000 liter oksigen untuk rumah sakit tiba di Lucknow, negara bagian Uttar Pradesh pada Sabtu (24/4) subuh, di mana penjaga bersenjata sedang menunggu untuk mengawal truk ke rumah sakit.

Lucknow telah menjadi salah satu kota yang paling parah terkena dampak, dengan rumah sakit dan krematorium dibanjiri pasien dan jenazah. Para pejabat mengatakan oksigen cair hanya akan cukup untuk kebutuhan setengah hari.

Angkatan udara India juga digunakan untuk mengangkut tanker oksigen dan pasokan lainnya ke seluruh negeri.

Di New Delhi, pemerintah kota mengatakan akan mulai menyiapkan stok penyangga oksigen untuk mempercepat pasokan ke rumah sakit. Banyak pasien meninggal di luar rumah sakit di ibu kota karena kekurangan tempat tidur dan oksigen.

Satu badan amal telah mendirikan krematorium yang melimpah di tempat parkir mobil, dengan tumpukan kayu pemakaman darurat yang dibangun untuk menangani kematian yang meningkat. (Aiw/Straitstimes/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya