Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

WHO dan Tiongkok Dinilai Lambat Cegah Pandemi

Basuki Eka Purnama
19/1/2021 11:25
WHO dan Tiongkok Dinilai Lambat Cegah Pandemi
Pedagang makanan di Kota Wuhan, Tiongkok.(AFP/ Hector RETAMAL )

TIONGKOK dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bisa bertindak lebih cepat di awal pandemi untuk mencegah bencana kemanusiaan melanda dunia. Hal itu diungkapkan sebuah panel independen, Senin (18/1).

Panel Independen untuk Kesiapan dan Tanggapan Pandemi mengatakan evaluasi mereka terhadap awal pandemi di Tiongkok menunjukkan bahwa ada tanda-tanda bahwa seharusnya bisa diambil langkah yang lebih cepat.

Langkah penutupan bisa diimplementasikan segera di negara yang kemungkinan terjadi penularan dalam laporan kedua yang akan dipresentasikan di hadapan dewan eksekurif WHO pada Selasa (19/1).

Baca juga: Disneyland Paris Tunda Penundaan Hingga April

Covid-19 pertama kali dideteksi di Kota Wuhan pada akhir 2019 sebelum melintasi perbatasan Tiongkok untuk menyebabkan kekacauan di dunia, menewaskan lebih dari 2 juta orang, dan menghantam perekonomian.

Panel itu mengatakan sejumlah langkah kesehatan publik seharusnya bisa diaplikasikan lebih tegas oleh pemerintah lokal dan otoritas nasional Tiongkok pada Januari.

Laporan itu juga mengkritik WHO yang dinilai lambat mengangani krisis dengan organisasi PBB itu baru menggelar rapat darurat pada 22 Januari 2020.

Kemudian, komite darurat bentukan WHO juga gagal menyatakan Darurat Kesehatan Publik Tingkat Internasional (PHEIC), tingkat tertinggi, hingga sepekan kemudian. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya