Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
PRANCIS akan menyediakan vaksinasi covid-19 gratis bagi seluruh warga dalam sistem jaminan sosialnya. Perdana Menteri Jean Castex mengatakan, pihaknya telah mengalokasikan sekitar 1,5 miliar Euro atau 1,82 miliar dolar AS dari anggaran jaminan sosial tahun depan untuk menutupi biaya tersebut.
Castex menegaskan bahwa vaksinasi tidak akan diwajibkan tetapi pemerintah akan mendorong sebanyak mungkin warga untuk mendapatkan suntikan. Covid-19 telah menewaskan lebih dari 1,4 juta orang secara global, lebih dari 54 ribu di antaranya merupakan warga Prancis.
"Mendapatkan vaksin juga berarti melindungi orang lain. Ini adalah pilihan kepercayaan, kita harus berusaha sebanyak mungkin mendapatkan vaksin," kata perdana menteri dalam sebuah penjelasan.
Dia pun memastikan bahwa vaksin yang didistribusikan di Prancis akan aman.
Castex mengonfirmasi kampanye vaksinasi akan dimulai dalam beberapa minggu, menunggu persetujuan regulasi oleh European Medicines Agency. Dia menuturkan, program inokulasi akan dilakukan pada tiga kategori warga dan disebarkan sepanjang 2021.
Fase pertama yang dijalankan hingga Februari akan menargetkan penghuni panti jompo dan staf yang merawat mereka, yang mewakili sekitar 1 juta warga. Pada fase kedua, sekitar 14 juta orang menerima suntikan berdasarkan usia dan kriteria medis. Sedangkan fase ketiga pada Maret, akan menargetkan seluruh populasi.
"Vaksinasi akan gratis untuk semua," kata Castex.
Menurut jajak pendapat Ipsos untuk Forum Ekonomi Dunia, hanya 59 persen responden Prancis yang mengatakan mereka akan mendapatkan vaksin covid-19 jika tersedia, dibandingkan dengan 67 persen di Amerika Serikat dan 85 persen di Inggris.
"Prancis, melalui Uni Eropa, telah mendapatkan sekitar 200 juta dosis dari berbagai perusahaan farmasi yang mengembangkan vaksin," kata Castex.
Jumlah ini cukup untuk menyuntik 100 juta orang, lebih dari populasi negara itu. Castex mengatakan penyebaran virus terus melambat di Prancis dan akan segera berada di bawah ambang batas 10 ribu infeksi baru per hari.
baca juga: Moderna Berharap 125 Juta Vaksin Covid-19 Tersedia Kuartal I 2021
Otoritas kesehatan melaporkan 12.696 infeksi baru pada hari Kamis (3/12), dibandingkan 14.064 pada hari Rabu. Sedangkan jumlah kasus tertinggi sepanjang masa mencapai 86.852 yang dicapai pada 7 November. Rata-rata pergerakan tujuh hari dari kasus harian baru sekarang berada di 10.524, level terendah lebih dari sepuluh minggu.
"Beberapa bulan diperlukan untuk mengetahui apakah vaksin berhasil menghentikan penularan," imbuh Castexseraya menambahkan, pihak berwenang akan menawarkan pemantauan kesehatan kepada subjek pasca vaksinasi. (CNA/OL-3)
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
Syahganda berpendapat langkah tegas Macron dan Starmer itu harus apresiasi, dan Presiden Prabowo Subianto perlu mengekspresikan penghargaan positif itu secara terbuka.
Negara-negara Arab dan Barat menyerukan agar Hamas menyerahkan senjata dan mengakhiri kekuasaan di Gaza.
NIAT Prancis dan sejumlah negara lain untuk mengakui Palestina sebagai negara berdaulat dinilai sebagai langkah penting dalam peta diplomasi internasional.
PRANCIS menyatakan bahwa satu-satunya jalan menuju perdamaian antara Israel dan Palestina adalah melalui solusi dua negara.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved