Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEJAK pandemi covid-19 Wuhan melanda dunia, total ada 55 juta kasus dan lebih dari 1,34 juta kematian yang terkonfirmasi secara global. Hingga minggu ini, Taiwan hanya mengonfirmasi 603 kasus.
Dari total kasus itu, 55 di antaranya infeksi lokal, kurang dari 50 orang dirawat di rumah sakit atau dirawat di ruang isolasi, dan hanya 7 orang yang meninggal. Tidak ada lagi infeksi lokal selama lebih dari 210 hari. Hal tersebut disampaikan dalam keterangan resmi dari Taipei Economic and Trade Office (TETO) yang diterima, Rabu (18/11).
Taiwan dapat mencapai hasil yang luar biasa dalam pencegahan pandemi karena respons cepat dari pemerintah dan transparansi informasi. Pemerintah Taiwan yang demokratis setiap saat selalu memberikan informasi yang terbuka dan transparan dan mengumumkan situasi pandemi terbaru dan sumber dari setiap kasus, kontak, dan proses tindak lanjut.
Karena itu, pemerintah mendapatkan kepercayaan dari rakyatnya. Ketua International Republican Institute (IRI) Daniel Twining belum lama ini menyatakan bahwa dilihat dari berbagai sudut pandang, kinerja antipandemi Taiwan lebih baik daripada Tiongkok, termasuk jumlah kematian secara keseluruhan, dampak ekonomi, penghormatan terhadap hak asasi manusia dengan tetap menjaga kehidupan demokrasi.
Rakyat Taiwan sangat percaya pada cita-cita demokrasi, sehingga memungkinkan faktor-faktor tersebut. Mekanisme demokrasi Taiwan sangat merespons terhadap masyarakat. Pemerintah mau belajar dari aksi protes daripada menekan protes, sehingga bisa menumbuhkan rasa percaya dari masyarakat.
Selain itu, masyarakat Taiwan sama seperti masyarakat Indonesia memiliki semangat untuk saling membantu. Masyarakat Taiwan juga memahami bahwa ketika penyakit menular sedang mewabah, menolong sesama manusia sejatinya membantu diri sendiri juga.
Tanpa paksaan pemerintah, masyarakat menunjukkan tingkat pemahaman demokrasi yang tinggi dan memiliki semangat gotong royong, serta dengan sukarela mematuhi berbagai langkah pencegahan pandemi, sering mencuci tangan, memakai masker dan mengurangi pertemuan. Tingkat pemahaman demokrasi yang tinggi dari rakyat dan kebijakan yang benar dari pemerintah, bersama-sama mengalahkan pandemi.
Selain sistem demokrasi dan semangat gotong royong, teknologi informasi menjadi kunci penentu keberhasilan pencegahan pandemi Taiwan. Markas Komando Pandemi Pusat Taiwan menggunakan ponsel untuk melacak seluruh penumpang yang masuk ke Taiwan dan secara ketat memberlakukan tindakan karantina 14 hari.
Selain itu, banyak aplikasi yang dikembangkan kepada publik untuk memeriksa persediaan masker dan peringatan pengumpulan kerumunan berhasil mengendalikan pandemi. Karenanya, sejak pandemi covid-19 Wuhan, Taiwan tidak pernah menerapkan tindakan tegas untuk menutup kota dan menciptakan keajaiban pencegahan pandemi.
Kinerja pencegahan pandemi Taiwan terlihat jelas bagi semua orang dan diakui oleh para akademisi. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS telah mencantumkan Taiwan sebagai daerah berisiko sangat rendah.
Journal of American Medical Association menggambarkan strategi sukses Taiwan sebagai contoh teladan cara masyarakat dapat dengan cepat menanggapi krisis dan melindungi kepentingan warganya. Dalam evaluasi 75 entitas ekonomi Bloomberg Economics Amerika Serikat, kinerja pencegahan pandemi Taiwan menempati urutan pertama.
CNN baru-baru ini memuji keberhasilan Taiwan dalam pencegahan pandemi dan menjadi contoh bagi masyarakat global. Majalah Time bahkan menyebut Taiwan sebagai contoh teladan pencegahan pandemi yang telah memecah rekor terbaik dunia dalam upaya pencegahan pandemi yakni tiada kasus infeksi lokal selama lebih dari 210 hari. (RO/OL-14)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved