Headline

Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.

Pendekatan Global Jadi Kunci Atasi Pandemi

MI
27/6/2020 02:55
Pendekatan Global Jadi Kunci Atasi Pandemi
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres(AFP)

SEKRETARIS Jenderal PBB Antonio Guterres kemarin meminta dunia untuk memperkuat kerja sama multi lateral. Pendekatan global, katanya, telah menjadi kunci untuk mengatasi pandemi covid-19.

Saat berbicara pada malam peringatan ke-75 Piagam PBB, ia mengatakan bahwa dunia sedang kacau, berjuang melawan virus korona dan perubahan iklim, serta ketidakadilan rasial yang meluas dan meningkatnya ketidaksetaraan.

Itu semua bisa diselesaikan dengan multilateralisme yang diperbarui. “Kita tidak bisa kembali seperti semula dan hanya menciptakan kembali sistem yang telah memperburuk krisis,” katanya.

Ia pun menekankan bahwa dunia harus bersatu untuk menata dan menemukan kembali dunia yang dimiliki bersama selama ini. “Kita membutuhkan multilateralisme yang efektif dan dapat berfungsi sebagai instrumen tata kelola global yang diperlukan,” katanya.

Dalam menghadapi pandemi, Guterres mengatakan PBB selama ini telah mengirimkan 250 juta alat pelindung diri ke lebih dari 130 negara, mendukung pendidikan anak-anak, dan menyediakan kebutuhan keluarga serta pengasuh.

Rantai pasokan PBB, kata Guterres juga sangat penting dalam memindahkan barangbarang medis di seluruh dunia saat melawan penyebaran covid-19. Lebih lanjut, Guterres mengatakan bahwa di antara orang-orang di banyak negara, respons terhadap pandemi telah mengikis kepercayaan mereka pada organisasi dan lembaga politik.

Pandemi, sambungnya, telah memunculkan ketidaksetaraan yang parah dan sistemik. Para pemimpin dunia, kata dia, perlu mengakui nilai kerja sama global untuk mengatasi krisis yang ada saat ini dan krisis lainnya yang tidak bisa diprediksi. Piagam PBB itu ditandatangani di San Francisco pada 26 Juni 1945 pada masa akhir Perang Dunia II dan mulai berlaku empat bulan kemudian. (AFP/Nur/X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya