Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

170 Polisi di Peru Meninggal Akibat Covid-19

Nur Aivanni
12/6/2020 08:20
170 Polisi di Peru Meninggal Akibat Covid-19
Polisi Peru memakai masker sedang berjaga di pasar Caqueta, Lima(AFP/ERNESTO BENAVIDES)

Setidaknya 170 petugas kepolisian di Peru tewas setelah tertular virus covid-19 saat menegakkan kebijakan lockdown akibat pandemi covid-19 di negara Amerika Selatan itu. Dan hampir 10.000 petugas telah terinfeksi penyakit tersebut.

"Kami memiliki 9.900 personel yang terinfeksi dan 170 personel yang meninggal. Itu adalah angka yang kami miliki saat ini meskipun ada upaya pencegahan yang terus dilakukan," kata Menteri Dalam Negeri Peru Jenderal Gaston Rodriguez, Kamis (11/6).

Lebih lanjut, katanya, ada 4.000 personel polisi, yang dianggap rentan karena alasan usia dan kesehatan, mengikuti karantina wajib. Di antara personel yang terinfeksi, sambungnya, sedikitnya ada 1.000 personel yang tidak menunjukkan gejala.

Baca juga: Angka Kematian Akibat Covid-19 di Brasil Capai 40.000

Menurut Kementerian Dalam Negeri, sekitar 80.000 petugas kepolisian menjaga keamanan di negara itu untuk menegakkan langkah-langkah pembatasan di sana.

Peru adalah negara terparah kedua di Amerika Latin setelah Brasil. Negara tersebut memiliki lebih dari 208.000 kasus covid-19 dan 6.000 kematian.

Sebagian besar kasus infeksi covid-19 di kalangan petugas polisi terjadi di ibu kota Lima. Mayoritas infeksi terjadi ketika petugas berpatroli di pasar dan jalan-jalan untuk memastikan warga mematuhi aturan menjaga jarak sosial untuk menghindari penyebaran virus covid-19. (France24/OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya