PRESIDEN Nigeria Muhammadu Buhari, Senin (13/4), memerintahkan perpanjangan dua pekan terhadap aturan lockdown di Kota Lagos, Negara Bagian Ogun, ibu kota Abuja. Hal itu bertujuan untuk menekan penyebaran covid-19.
Buhari, dalam pidato yang disiarkan televisi, mengatakan perpanjangan tehadap aturan yang harusnya berakhir pada Senin (13/4) itu diperlukan.
"Ini adalah keputusan yang sangat sulit. Namun, saya yakin ini adalah keputusan yang tepat. Buktinya terlihat jelas," ujar Buhari.
Baca juga: Inggris Berencana Perpanjang Lockdown
"Kita tidak boleh kehilangan kemajuan yang telah jita capai. Kita tidak boleh membiarkan adanya peningkatan cepat penyebaran covid-19 di masyarakat. Kita harus bertahan sedikit lebih lama," imbuhnya.
Jutaan warga Nigeria di Lagos, Abuja, dan Ogun telah berada di bawah aturan lockdown sejak 30 Maret.
Negara terpadat di Afrika itu, hingga kini, telah melaporkan 323 kasus covid-19 dan 10 kematian. Namun, pengujian covid-19 hanya dilakukan terhadap 5 ribu sampel
Nigeria dianggap rentan terhadap covid-19 karena sistem kesehatan yang buruk dan padatnya jumlah penduduk. (AFP/OL-1)