Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
NILAI tukar dolar Amerika Serikat (AS) terus melemah terhadap sejumlah mata uang pada akhir perdagangan Senin waktu setempat. Padahal, bank sentral AS (The Fed) telah meluncurkan kebijakan agresif untuk mendukung pasar di tengah pandemi virus korona (Covid-19).
Bank sentral AS mengumumkan rencana pembelian surat berharga guna membantu kinerja pasar agar lebih efisien di tengah krisis Covid-19.
"Pandemi virus korona menyebabkan kesulitan besar di seluruh AS dan seluruh dunia," bunyi pernyataan The Fed pada Senin (23/3) pagi waktu setempat.
"Upaya agresif harus diambil lintas sektor publik dan swasta, untuk membatasi dampak kerugian pada lapangan kerja dan pendapatan. Serta, mendorong pemulihan ekonomi dengan cepat, pascagangguan mereda,” lanjut The Fed.
Baca juga: Trump: Amerika Serikat Darurat Nasional Virus Korona
Dalam serangkaian kebijakan, Fed menyetujui langkah historis dengan pertama kali mendukung pembelian obligasi korporasi. Kemudian, mengarahkan pinjaman kepada perusahaan, serta memperluas kepemilikan aset untuk menstabilkan pasar keuangan. Dalam waktu dekat, The Fed akan meluncurkan sebuah program penyaluran kredit untuk usaha kecil dan menengah.
Meski The Fed telah meluncurkan kebijakan stimulus, namun pergerakan dolar AS sempat melemah. Secara bertahap, nilai tukar dolar AS mulai naik lantaran investor mempertimbangkan stimulus yang digulirkan pemerintah.
"Satu hal yang perlu kita lihat adalah lebih banyak amunisi fiskal yang muncul," kata Mazen Issa, ahli strategi mata uang di TD Securities, yang berbasis di New York.
Pada akhir perdagangan, nilai tukar euro naik menjadi 1,0733 per dolar AS. Selanjutnya, poundsterling turun menjadi 1,1528 per dolar AS. Adapun dolar Australia jatuh ke 0,5792 per dolar AS.(OL-11)
POLEMIK kebijakan pascapandemi, dan memanasnya konflik geopolitik menjadi faktor pembeda jika dibanding dengan pemicu krisis ekonomi sebelumnya, seperti pada 1998 dan 2008.
SEJAK pandemi covid-19 hingga saat ini dan seterusnya, inflasi telah menjadi perhatian utama bagi para pengambil kebijakan ekonomi dan moneter di seluruh dunia.
Penutupan sebagian pemerintah AS (shutdown) selama lima pekan, merusak kinerja ekonomi domestik pada kuartal I 2019. Namun, dampak gangguan diprediksi akan segera pulih.
Suku bunga saat ini "sesuai", kata Powell dalam sebuah wawancara luas, acara berita selama 60 menit di CBS tv.
Orang nomor satu di Federal Reserve System (The Fed) akan memberikan petunjuk terkait prospek suku bunga AS.
Hingga saat ini PCR diagnostic test yang telah lulus uji validasi berjumlah 250 kit dari target 50 ribu kit pada akhir Mei
Peneliti menaksir 1 menit berbicara keras menghasilkan lebih dari 1.000 droplet mengandung virus yang akan tetap mengudara selama 8 menit atau lebih dalam ruang tertutup.
Situasi ini memiliki dua konsekuensi pada individu, yakni insomnia atau kantuk berlebihan. Keduanya menyebabkan kerugian fungsional
Di tiap-tiap negara, emisi turun rata-rata 26% saat puncak pembatasan wilayah di negara masing-masing. Namun, itu bersifat sementara karena tidak mencerminkan perubahan struktural
Vitamin K adalah kunci untuk produksi protein yang mengatur pembekuan dan dapat melindungi terhadap penyakit paru-paru.
Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved