Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMIMPIN Korea Utara (Korut) Kim Jong-un memimpin uji coba rudal jarak jauh. Hal itu diungkapkan kantor berita Korut KCNA, Selasa (3/3).
"Kim memimpin langsung uji coba ridal pada Senin (2/3)," ungkap KCNA.
Sebelumnya, Senin (2/3), Korea Selatan (Korsel) telah mengatakan bahwa Korut telah menembakkan apa yang diduga sebagai rudal balistik.
"Setelah dia memerintahkan untuk dimulai penembakan, para personel artileri jarak jauh langsung melepaskan tembakan," imbuh KCNA.
Baca juga: Korut Tembakkan Dua Proyektil
Militer Korsel mengatakan dia benda ditembakkan ke arah timur ke atas samudra dari area Wonsan, Korut, dan terbang sejauh 240 kilometer dengan ketinggian maksimal 35 kilometer.
Uji coba kali ini merupakan yang pertama dilakukan Korut dalam tempo tiga bulan terakhir seiring mandeknya perundingan nuklir antara Pyongyang dan Amerika Serikat (AS).
Kim, November lalu, menegaskan Pyongyang tidak lagu terikat dengan moratorium nuklir dan rudal antarbenua. Dia juga mengancam akan mendemonstrasikan senjata strategis baru. (AFP/OL-1)
PRESIDEN AS Donald Trump kemarin menginjakkan kakinya di wilayah Korea Utara saat bertemu pemimpin Korut Kim Jong-un di Zona Demiliterisasi (DMZ) yang membagi semenanjung Korea.
Kim Jong-un mengatakan sistem yang baru dikembangkan adalah 'senjata yang hebat'.
MEDIA pemerintah Korea Utara KCNA kemarin melaporkan bahwa Kim Jong-un sekali lagi mengawasi penembakan uji coba senjata ‘yang baru dikembangkan’.
Surat itu merupakan surat kedua yang diterima Trump dari Kim pada bulan lalu di tengah kebuntuan perundingan denuklirisasi antara kedua negara.
Surat dari Kim Jong-un itu mendahului peluncuran proyektil jarak pendek terbaru Korut seminggu yang lalu.
Lokasi dan kuda merupakan simbol yang terkait dengan aturan dinasti keluarga Kim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved