Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEBAKARAN hutan di Australia telah membakar lebih dari separuh habitat 100 hewan dan tumbuhan, termasuk 32 spesies terancam punah. Sementara sejumlah pakar lingkungan khawatir krisis kali ini telah membuat lebih dari 1 juta hewan di Negeri Kanguru mati terbakar.
Berkobar sejak September tahun lalu, krisis kebakaran hutan di Australia telah menewaskan 28 orang, merusak ratusan rumah, dan menghanguskan jutaan hektare lahan.
Otoritas Australia mengatakan upaya memastikan jumlah korban tewas dan juga dampak kerusakan akibat kebakaran hutan membutuhkan waktu hingga berpekan-pekan. Ini karena masih banyak area yang masih berbahaya untuk didatangi.
Dalam laporan terbaru Departemen Lingkungan dan Energi Australia, Senin (20/1), disebutkan kebakaran hutan telah berdampak pada lebih dari 10% total habitat hewan dan tumbuhan di seantero negeri.
Baca juga: Kampanye Daring untuk Selamatkan Singa Kurang Gizi di Sudan
Lebih dari 80% habitat dari 49 spesies di Australia berada dalam zona kebakaran. Sementara untuk 65 spesies lainnya, habitat yang terbakar berkisar 50-80%.
Sally Box, komisioner Spesies Terancam Punah dari Departemen Lingkungan Hidup Australia, mengatakan laporan terbaru itu merupakan tahap awal dalam memahami dampak sebenarnya dari krisis kebakaran hutan.
"Beberapa spesies lebih rentan terkena api dan beberapa area juga terbakar lebih hebat dari wilayah lain. Analisis lebih lanjut diperlukan sebelum kita dapat mengetahui dampak sepenuhnya dari bencana ini," ucap Box, disitat dari AFP.
Spesies terancam yang berada di zona kebakaran Australia meliputi 272 jenis tanaman, 16 mamalia, 14 kodok, tujuh reptil, empat serangga, empat ikan, dan satu laba-laba.
Sementara dari 32 spesies terancam punah di Australia, sebagian besarnya adalah tumbuh-tumbuhan. Sementara sisanya termasuk spesies kodok, kura-kura dan tiga jenis burung. (OL-1)
Sebanyak 19 unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api yang masih berkobar.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Manggarai
Kepulan asap masih terlihat di sejumlah titik yang ada di lokasi pembuangan sampah. Untuk itu, petugas di lapangan masih melakukan monitoring siang dan malam.
Untuk sementara, pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya hanya difokuskan di zona 1.
Kebakaran terbanyak terjadi di Kecamatan Bungursari, Indihiang dan Mangkubumi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved