Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Iran-AS Memanas, Wall Street Anjlok

Antara
08/1/2020 08:55
Iran-AS Memanas, Wall Street Anjlok
Bursa saham Amerika Serikat(AFP/Johannes EISELE)

BURSA saham New York, Amerika Serikat (AS) Wall Street berakhir lebih rendah pada penutupan perdagangan Selasa (7/1) karena risiko geopolitik menyusul serangan udara AS yang menewaskan seorang komandan tertinggi Iran, pekan lalu.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 119,70 poin atau 0,42% menjadi 28.583,68 poin.

Indeks S&P 500 turun 9,10 poin atau 0,28% menjadi 3.237,18 poin. Indeks Komposit Nasdaq turun 2,88 poin atau 0,03% menjadi 9.068,58 poin.

Semua 11 sektor utama pada S&P 500 berubah negatif pada penutupan, dengan sektor real estat dan konsumen jatuh masing-masing 1,19% dan 0,73%, yang memimpin penurunan.

Baca juga: Ancam Hancurkan Situs Budaya Iran, Trump Dikecam

Data menunjukkan, pesanan pabrik AS turun 0,7% pada November yang menandai penurunan ketiga dalam empat bulan, Departemen Perdagangan melaporkan Selasa (7/1).

Sementara itu, Indeks non-manufaktur AS naik menjadi 55% pada Desember dibandingkan November 53,9%, menurut Institute for Supply Management pada hari yang sama. Angka di atas 50% dipandang positif bagi perekonomian.

Pada Jumat (3/1), sebuah drone AS menyerang konvoi di Bandara Internasional Baghdad, menewaskan Qassem Soleimani, komandan Pasukan Pengawal Revolusi Islam Iran Quds. Pembunuhan itu memicu kemarahan dan ancaman balas dendam dari Teheran. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya