Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MENTERI Perdagangan Enggartiasto Lukita melaksanakan pertemuan bilateral dengan United States-ASEAN Business Council (USABC) di sela-sela ASEAN Economic Ministers Meeting di Bangkok, Thailand.
Kedua pihak mendiskusikan perkembangan kerja sama yang telah berjalan selama 20 tahun, terutama terkait bidang perdagangan elektronik dan teknologi.
Perundingan RCEP juga tidak luput dibahas dalam pertemuan tersebut.
"Indonesia tetap harus melibatkan negara maju untuk menyusun peta jalan dan program revitalisasi industri. Kita juga harus menyesuaikan dan meninjau kebijakan untuk mengatasi dampak negatif dari transformasi teknologi," ujar Enggartiasto melalui keterangan resmi, kemarin.
Perwakilan dari perusahaan swasta Amerika Serikat turut hadir dalam pertemuan itu, meliputi Google, Facebook, Amazon, Philip Morris, IBM, Citi, Qualcomm, Paypall, Caterpillar, UPS, FedEx, dan Ford.
Dalam kesempatan berbeda, Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Kasan mengatakan pemerintah akan terus terlibat dalam perdagangan terbuka, inklusif, dan berkelanjutan dengan semua negara termasuk dengan pasar tradisional, seperti Amerika Serikat.
"Pemerintah akan terus fokus mengintegrasikan perdagangan dan investasi di tengah perang dagang yang terjadi saat ini," ucapnya.
Walaupun sedang gencar membuka pasar-pasar baru, ia menyatakan Indonesia masih membutuhkan mitra-mitra dagang lama yang sudah sangat paham dengan kondisi perekonomian Tanah Air.
"Jadi, kita harus menjaga dan mempertahankan hubungan dagang dengan negara-negara mitra utama, seperti Amerika Serikat, India, Korea Selatan, dan Australia," tandasnya.
Kementerian Perdagangan mencatat, pada 2018, total perdagangan kedua negara mencapai US$28,6 miliar. Dari jumlah tersebut, nilai ekspor Indonesia tercatat sebesar US$18,43 miliar, sedangkan impor yang dibukukan US$10,18 miliar.
Dengan demikian, Indonesia sejauh ini menikmati surplus US$8,25 miliar dari 'Negeri Paman Sam'.
Produk ekspor utama Indonesia ke Amerika Serikat pada 2018 ialah udang, karet alam, alas kaki, pakaian jersey, kardigan, dan ban.
Sebaliknya, produk impor utama Indonesia dari Amerika Serikat ialah kacang kedelai, kapas, sisa pabrik tepung dan residu lainnya, bagian dari pesawat terbang dan pesawat ruang angkasa, serta gandum. (Pra/X-11)
Benarkah hukum masih dijadikan alat pemukul dan sarana penindas? Betulkah ada yang meng-order Kejagung untuk menerungku Tom?
Jika nilai tukar dolar AS terus meningkat, perajin tahu harus mencari strategi agar produksi tidak terhenti.
Citroën merupakan merek pertama dan satu-satunya di Indonesia yang saat ini memperoleh persetujuan keikutsertaan program BEV dan fasilitas impor
PULUHAN ribu ton garam rakyat di Cirebon, Jawa Barat, saat ini hanya menumpuk di tempat penyimpanan.
DUA negara superpower, Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok, kini tengah menghadapi tekanan ekonomi yang amat berat.
MEMASUKI usia ke-79 setelah merdeka, ada banyak tantangan yang harus dihadapi bangsa Indonesia.
Seberapa siap pemerintah mengantisipasi dan menghadapinya?
Meski pembuatan manual, kualitas yang diproduksi sudah diakui dunia dan juga menjadi salah satu trendsetter fashion kaum milenial dan sosialita muda.
BNI secara proaktif mendukung para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk melebarkan bisnis ke pasar global melalui gelaran Inacraft 2024.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) berkomitmen memperkuat kapabilitas pelaku UMKM binaan untuk menjadi lebih kompetitif dalam melakukan penetrasi di pasar global.
Turn waste into love. Demikian prinsip dari bisnis yang dijalankan Zara Tentriabeng, pemilik Hexagon, entitas yang memproduksi bahan-bahan daur ulang menjadi perhiasan.
Sejak 2016, Natali menjalankan bisnis Rollie Bakery and Cookies di rumahnya, Bogor, Jawa Barat. Ia bergelut ke industri kudapan setelah dirumahkan oleh perusahaan tempatnya bekerja saat itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved