Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
Boris Johnson mulai memproses untuk membentuk pemerintah barunya setelah terpilih untuk menggantikan Theresa May sebagai Perdana Menteri (PM) Inggris. .
Pemimpin baru dari Partai Konservatif itu mulai bekerja sebagai PM Inggris pada Rabu (24/7) setelah melakukan audensi dengan Ratu Inggris di Istana Buckingham.
Setelah memasuki Downing Street atau Kantor PM Inggris, Boris Johnson diharapkan untuk mengumumkan siapa saja yang menempati pos penting termasuk menteri keuangan dan menteri dalam negeri.
Sejumlah sumber dekat dengan Johnson, mengatakan timnya yang dibentuk Johnson akan merefleksikan 'Inggris modern'.
Johnson diharapkan untuk menggunakan kesempatannya untuk meningkatkan jumlah menteri perempuan di kabinet. Tidak hanya itu, dia diharapkan turut mendorong adanya perwakilan dari etnis minoritas.
Dalam pemilihan calon PM untuk menggantikan Theresa May, Johnson meraih suara mayoritas dengan mengalahkan Menteri Luar Negeri Jeremy Hunt. Johnson meraih 66.4% dari total suara.
Setelah terpilih menjadi PM, Johnson mengatakan dirinya akan memprioritaskan untuk menerapkan Brexit, mempersatukan negara, dan mengalahkan pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn.
Sebagaimana pendahulunya, Johnson akan mewariskan mayoritas perlemennya untuk melanjutkan dukungan kepada Democratic Unionists untuk memegang pemerintahan di Irlandia Utara.
Dalam kepemimpinannya, Johnson berjanji untuk merenegosiasi kegagalan kesepakatan Theresa May dengan Uni Eropa. Tapi tampaknya para pemimpin Uni Eropa tampak tidak menunjukkan keinginan yang besar untuk bernegosiasi lagi terkait sejumlah kompromi. (AFP/OL-09)
Mantan Presiden AS Barack Obama serukan Partai Demokrat lebih tegas n berani hadapi tantangan politik di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump.
Survei CfDS terhadap 400 pemilih pemula menunjukkan bahwa digital image lebih berpengaruh daripada sejarah politik, menggeser gagasan ke estetika dan perasaan.
KETUA DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah proaktif dan menyiapkan strategi menghadapi fenomena pemutusan hubungan kerja (PHK) yang semakin mengkhawatirkan
Rocky Gerung mengatakan bahwa momentum 27 tahun Reformasi bukan sekadar untuk diperingati, melainkan untuk diulangi dalam konteks perombakan struktur politik dan ekonomi Indonesia.
Platform Bijak Memantau resmi diluncurkan pada Selasa (20/5). Platform terseubut dimaksudkan sebagai ruang untuk menavigasi isu kebijakan, dan memantau proses legislasi.
Reformasi yang sudah susah payah dicapai Indonesia pasca 32 tahun Soeharto berkuasa, kini dipaksa putar balik kembali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved