Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Pelajar Israel Dibunuh di Australia

Budi Ernanto
17/1/2019 13:05
Pelajar Israel Dibunuh di Australia
(AFP)

SEORANG pelajar Israel dikabarkan dibunuh di Australia ketika sedang menelepon saudaranya, demikian disampaikan pihak kepolisian pada Kamis (17/1). Tubuh pelajar bernama Aiia Maasarwe, 21, itu ditemukan di dekat Universitas LaTrobe, tempat dia bersekolah, pada Rabu (16/1).

Polisi meminta masyarakat membantu memburu sang pembunuh. “Ini peristiwa mengerikan yang menimpa seorang wanita tidak bersalah. Padahal dia statusnya pengunjung ke kota kami,” kata salah satu polisi Inspektur Andrew Stamper.

Maasarwe yang Januari ini tengah menjalani bulan kelima di kampusnya disebutkan diserang ketika dalam perjalanan ke Bundoora pada Selasa (15/1) malam. Dia baru saja pulang dari sebuah klub komedi.

“Ketika sedang berbicara dengan saudaranya melalui telepon, ada yang aneh. Saudaranya mengatakan ponsel Maasarwe jatuh dan terdengar ada suara-suara lain,” kata Stamper.

Baca juga: Kapolres Pastikan tidak Ada Pemerkosaan dalam Kasus Pembunuhan Sekeluarga

Polisi saat itu juga mendapat kabar dari saudara Maasarwe mengenai penyerangan tersebut. Stamper mengatakan saat ini pihaknya belum bisa memastikan ini merupakan kasus pelecehan seksual, tapi penyidikan soal itu akan dilakukan. Dari tempat kejadian, polisi menemukan sebuah topi dan baju yang diduga milik pelaku.

“Saya sangat kaget dan tidak menyangka. Padahal, sebelum kejadian tersebut, istri saya ingin pergi ke Australia. Dia ajak saya dan bilang, kita ke Australia, sangat aman, sangat menyenangkan,” kata paman Maasarwe yang tinggal di Amerika Serikat, Rame.

Maasarwe menurut keluarganya merupakan anak yang ceria, pintar, dan gemar berpetualang. Rencananya, Maasarwe setelah menyelesaikan studinya akan pergi ke Tiongkok untuk bekerja di tempat usaha ayahnya. Sementara keluarga Maasarwe saat ini tengah menuju Australia. (AFP/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya