Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
GITARIS legendaris band rock Queen Brian May menyampaikan rasa belangsungkawa terhadap personel band Seventeen yang menjadi korban Tsunami Banten pada Sabtu (22/12) lalu. Melalui akun twitter @DrBrianMay, ia memposting ucapan sebagai berikut,
"Merupakan berita sedih dan mengejutkan. Mengirimkan doa kepada kalian Seventeen, dan semua yang menjadi korban dari tragedi ini," ucap Brian May Senin (24/12).
Baca juga: Warga: Bantuan Pemerintah Lancar di Posko Pengungsian Labuan
Sebelumnya diketahui anggota group band Seventeen menjadi korban Tsunami di Selat Sunda, Banten, saat mengisi acara gathering PT PLN (persero) di Tanjung Lesung, Banten, tepat pada malam terjadinya bencana tersebut, Sabtu (22/12) sekitar pukul 21.30 WIB.
"Air pasang menyapu bersih panggung yang letaknya sangat berdekatan dengan laut," terang Yulia Dian dari pihak Seventeen dalam keterangan resmi, Minggu (23/12).
Menurut dia, akibat bencana tersebut, pemain bass Seventeen M Awal Purbani yang biasa disapa Bani dan Road Manajer Oki Wijaya dinyatakan meninggal dunia. Kemudian gitaris grup band tersebut Herman Sikumbang dipastikan menjadi korban tsunami Selat Sunda. (OL-3)
Masyarakat NTT diminta tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu gempa dan tsunami yang beredar beberapa hari terakhir.
Dia menyebut informasi tersebut merupakan paparan peta bahaya wilayah Indonesia saat ini. BMKG selalu membuat potensi bencana dari ringan hingga terburuk.
Kabupaten Serang, Provinsi Banten, memiliki potensi risiko bencana tsunami mulai level sedang hingga tinggi.
Tanaman Butun, keben atau dikenal juga dengan putat laut ini pernah mendapat predikat sebagai Pohon Perdamaian di masa Bapak Presiden Soeharto.
Letak geografis Indonesia di pertemuan tiga lempeng, yaitu Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik menyebabkan Indonesia rawan mengalami gempa yang dapat memicu tsunami.
Saat kejadian, Nurjanah mengaku sedang berada di dalam rumah dan hendak bersiap untuk tidur bersama sejumlah anggota keluarga lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved