Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Mungkin Anda pernah melihat ada nyamuk yang hanya mengincar orang tertentu. Misalnya dalam satu ruangan, ada orang yang diserang habis-habisan oleh nyamuk, sedangkan yang lain terlihat santai, bebas dari gigitan.
Pakar entomologi IPB University, Supriyono, mengungkapkan ada alasan ilmiah di balik fenomena itu. Menurutnya, nyamuk memiliki preferensi tertentu dalam memilih korban. Ia mengatakan orang yang mudah berkeringat lebih rentan menjadi sasaran gigitan nyamuk.
“Nyamuk tertarik pada zat-zat yang dikeluarkan melalui keringat seperti amonia dan asam laktat. Selain itu, karbon dioksida dari pernapasan dan suhu tubuh yang hangat juga menjadi faktor penarik,” ujar Supriyono dikutip dari laman IPB, Kamis (26/6).
Ia menjelaskan, keringat merupakan hasil dari proses termoregulasi tubuh. Zat-zat sisa metabolisme dalam keringat berfungsi sebagai atraktan atau penarik bagi nyamuk. Oleh karena itu, Supriyono menyarankan orang-orang yang mudah berkeringat untuk rajin menjaga kebersihan tubuh dan menggunakan produk penolak nyamuk yang sesuai.
Ia juga mengungkapkan mengonsumsi sayuran pahit seperti pare dan daun pepaya dapat membuat darah terasa pahit sehingga menghindarkan gigitan nyamuk hanyalah mitos. Hal yang sama berlaku untuk kepercayaan bahwa makanan manis membuat darah lebih disukai nyamuk.
“Sampai saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan nyamuk memilih manusia berdasarkan rasa darah. Yang menarik nyamuk adalah bau badan, keringat, CO2, suhu tubuh, dan warna pakaian, terutama yang gelap,” jelasnya.
Ia menekankan pentingnya memahami faktor-faktor ilmiah penyebab gigitan nyamuk agar masyarakat tidak terjebak dalam mitos yang menyesatkan. “Dengan memahami hal tersebut, kita bisa kita dapat melindungi diri dan keluarga dari ancaman gigitan nyamuk sekaligus terhindar dari penularan penyakit yang disertainya,” pungkasnya. (E-3)
Nyamuk, serangga kecil yang sering mengganggu kenyamanan, ternyata memiliki preferensi khusus dalam memilih target gigitannya.
Sebelum dioleskan, minyak cengkeh harus diencerkan terlebih dahulu agar dapat terserap kulit dan mencegah efek gatal dan alergi.
Musim hujan sering kali membawa berbagai risiko kesehatan, salah satunya adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk
Belakangan ini, wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) semakin marak di sejumlah wilayah di Indonesia.
Kasus DBD yang terjadi di Kabupaten Kutai Barat tersebar di seluruh wilayah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved