Headline
Seorang mahasiswa informatika membuat map Aksi Kamisan di Roblox.
Seorang mahasiswa informatika membuat map Aksi Kamisan di Roblox.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan pentingnya untuk mengukur tekanan darah secara rutin. Pasalnya, tekanan darah tinggi atau hipertensi telah menjadi salah satu masalah kesehatan serius yang banyak dialami masyarakat Indonesia.
Menurutnya, rutin mengukur tekanan darah menjadi salah satu cara mudah dan sangat efektif untuk mencegah risiko strok dan penyakit jantung yang mematikan.
"Banyak orang yang mengira, 'Kok cuma diukur tensi saja?' Padahal ini ukuran yang sangat penting dan perlu kita ketahui,” ungkap Budi Gunadi.
Tekanan darah yang tidak terkontrol menjadi penyebab utama penyakit strok dan jantung, dua penyakit yang mendominasi angka kematian di Indonesia. Data dari program Cek Kesehatan Gratis (CKG) terhadap 7,5 juta orang menunjukkan fakta mengejutkan, yaitu lebih dari 50% penduduk berumur di atas 60 tahun mengalami tekanan darah tinggi.
Sementara itu, sekitar 30% dari seluruh populasi Indonesia memiliki hipertensi. Angka ini menandakan bahwa hipertensi adalah masalah kesehatan masyarakat yang perlu segera mendapat perhatian. Tekanan darah normal idealnya berada di kisaran 120/80 mmHg. (E-3)
Penelitian terbaru mengungkap konsumsi garam berlebihan memicu peradangan otak yang meningkatkan risiko hipertensi.
American Heart Association merilis pedoman terbaru tekanan darah pertama sejak 2017.
Penelitian menunjukkan konsumsi jus tomat murni selama tiga hari dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan pada pasien hipertensi.
Amlodipin, salah satu obat yang umum diresepkan untuk mengontrol tekanan darah tinggi, kini disorot karena efek samping berupa pembengkakan pada kaki,
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi medis serius yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan gangguan ginjal.
Hipertensi, hingga kini, masih menjadi penyebab utama penyakit kardiovaskular dan kematian dini di seluruh dunia.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin enggan menjawab perihal tarif iuran BPJS Kesehatan di tahun depan.
Menurut Mendikti-Saintek, anak muda memiliki kekuatan besar mengubah masa depan bangsa. Mahasiswa ialah kelompok elite yang memiliki peluang untuk mendorong percepatan kemajuan bangsa.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melontarkan kecaman keras atas insiden kekerasan yang menimpa dr. Syahpri Putra Wangsa, Sp.PD, di RSUD Sekayu
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh keluarga pasien terhadap seorang dokter spesialis di RSUD Sekayu, Syahri Putra Wangsa.
PEMERINTAH mendorong percepatan pembangunan layanan kesehatan yang merata di seluruh wilayah Indonesia seperti Cek Kesehatan Gratis (CKG)
MENTERI Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan bahwa saat ini terdapat gap dokter spesialis sebesar 70 ribu orang selama 10 tahun ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved