Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PASANGAN selebritas Nana Mirdad dan Andrew White membagikan tips memberikan penjelasan mengenai pentingnya vaksinasi HPV kepada dua anak mereka.
Setelah mengetahui fakta-fakta mengenai penyakit kanker yang disebabkan oleh Humanpapillomavirus (HPV), Andrew menyadari pentingnya vaksinasi HPV bagi anak-anaknya.
"Saya pribadi kaget begitu, tidak mengerti dampaknya ke kita, soal kita bisa jadi carrier (pembawa), soalnya kita pun bisa mendapatkan kanker lainnya, juga laki-laki," katanya dalam acara diskusi di Jakarta, Sabtu (26/4).
"Dari situ aku langsung perlu step up banget deh. Perlu jauh lebih aktif ikut campur untuk kenalin HPV ini ke anak-anak kita. Harus
ingatkan soal kesehatan fisik dan jadi edukator segala hal untuk mereka," lanjut Andrew.
Ia mengemukakan pentingnya membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi bersama anak tanpa menghakimi.
Saat bicara tentang kesehatan reproduksi dengan anak, Nana Mirdad mengatakan, orangtua lebih baik menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh anak.
"Kita harus lihat ngobrol sama anak-anak. Itu sesuai dengan usianya mereka, enggak bisa juga anak masih kecil dan kita kasih istilah
medis lah, dan yang ada mereka malah takut, bingung, tidak mengerti," lanjutnya.
Ia menyampaikan perlunya membangun suasana diskusi yang santai dan hangat dalam upaya untuk menyampaikan informasi seputar kesehatan reproduksi kepada anak.
"Harus pelan-pelan masuk. Kita orangtua kan harus belajar tarik-ulur sama anak-anak," katanya.
Cara penyampaian informasi yang tepat, menurut dia, akan merangsang anak untuk lebih banyak bertanya dan berusaha memahami manfaat vaksinasi HPV bagi kesehatannya. (Ant/Z-1)
Imunisasi HPV juga akan diberikan untuk anak laki-laki di bawah 15 tahun untuk mencegah kanker serviks.
Vaksin HPV 9-valen memberikan perlindungan tambahan terhadap lima genotipe berisiko tinggi lainnya (HPV 31, 33, 45, 52, dan 58).
Kanker ini umumnya disebabkan oleh infeksi virus, yaitu papillomavirus human (HPV), dalam alat kelamin wanita. HPV sebenarnya memiliki banyak subtipe
Vaksinasi HPV dapat memberikan perlindungan terhadap infeksi Human papillomavirus atau HPV, virus yang dapat menyebabkan kanker serviks.
Virus HPV ini jahat, bukan hanya kanker serviks dia bisa bikin kutil kelamin, kanker tenggorokan, dan kanker penis.
Vaksin HPV memberikan kesempatan bagi tubuh untuk membangun respon imunitas terhadap beberapa tipe HPV.
Kanker serviks merupakan penyakit ganas yang menempati urutan kedua sebagai penyebab kematian akibat kanker di kalangan wanita di Indonesia.
Mulai tahun 2025 layanan skrining HPV DNA akan diintegrasikan dalam program pemeriksaan kesehatan gratis.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) menegaskan komitmen untuk mengeliminasi kanker serviks. Strategi tersebut mencakup tiga pilar utama termasuk vaksinasi HPV.
Tahukah Anda bahwa melahirkan secara normal berulang kali dapat meningkatkan risiko tertular atau menularkan virus ini?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved