Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Mitigasi Dampak Buruk Perubahan Iklim melalui Penanaman Pohon

Andhika Prasetyo
16/4/2025 10:29
Mitigasi Dampak Buruk Perubahan Iklim melalui Penanaman Pohon
Proses penanaman pohon(NEC Indonesia)

Sebanyak 6.250 pohon ditanam di Desa Sukaresmi dan Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Jenis pohon yang ditanam mencakup pohon Jati, Mahoni, dan Sengon, serta pohon buah, seperti alpukat, durian, dan mangga. Langkah tersebut dilakukan NEC Indonesia demi menciptakan lingkungan yang lebih sejuk dan sehat, serta memperbaiki pengelolaan sumber daya air. Itu juga diharapkan memberikan manfaat ekonomi langsung bagi para petani melalui hasil panen tahunan dari pohon buah atau pendapatan dari penjualan kayu.

“NEC Indonesia memandang keberlanjutan bukan hanya sebagai bagian dari inovasi teknologi, tetapi juga sebagai bentuk komitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan bagi generasi mendatang,” ujar Presiden Direktur NEC Indonesia Joji Yamamoto, melalui keterangan tertulis, Rabu (16/4).

Penanaman pohon juga dapat mengurangi dampak perubahan iklim. Berdasarkan penghitungan allometrik terhadap jenis pohon yang ditanam, total emisi karbon yang diperkirakan dapat diserap selama masa hidup pohon-pohon tersebut mencapai 710 ton CO? ekuivalen (CO?eq).

Dia menyampaikan sejalan dengan NEC 2030 Vision yang menekankan pentingnya keberlanjutan lingkungan, pihaknya berkomitmen menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Hal ini dilakukan melalui pemanfaatan teknologi dan inisiatif lingkungan yang berdampak.

“Dalam jangka panjang, kami berharap program ini dapat terus mendukung pelestarian lingkungan sekaligus memberikan nilai sosial bagi masyarakat,” tuturnya.

Secara keseluruhan, hasil dari pemantauan tahap ketiga menunjukkan pohon-pohon yang ditanam pada 2022 silam itu kini tumbuh dengan baik dan dalam kondisi sehat. Pohon-pohon kayu telah mencapai tinggi antara 2,15 hingga 3,25 meter dengan diameter batang 2,35 hingga 4,47 cm. Sementara itu, pohon buah atau Multi-Purpose Tree Species (MPTS) tumbuh setinggi 1,25 hingga 2,15 meter. Diameter batang pohon antara 1,53 hingga 3,05 cm.

Dia berharap keanekaragaman jenis pohon ini dapat memberikan manfaat ekologis sekaligus ekonomi bagi masyarakat sekitar dalam jangka panjang. Pihaknya juga terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pelestarian demi menciptakan kehidupan yang selaras dengan bumi di masa depan. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya