Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

39 Mahasiswa Student Exchanges ke Malaysia, Prodi Teknik Sipil President University Go International

Syarief Oebaidillah
08/2/2025 19:10
39 Mahasiswa Student Exchanges ke Malaysia, Prodi Teknik Sipil President University Go International
Ilustrasi(Dok President University)

PROGRAM Studi ( Prodi) Teknik Sipil, President University ( PresUniv) sukses melakukan kerjasama pertukaran mahasiswa (Student Exchanges) ke INTI international University Malaysia. Program pertukaran mahasiswa ini berjalan selama satu semester dan diikuti  36 mahasiswa dari total 39 mahasiswa 

"Tiga mahasiswa kita masih dalam proses mengurus visa, mereka segera menyusul rekan-rekannya seangkatan. Program ini merupakan full funded scholarship dari kampus untuk bekal mereka go international," ungkap Kaprodi Teknil Sipil PresUniv, Dr. Ir. Anaconda Bangkara, M.T., M.S.M dalam keteranganny,di Jakarta, Sabtu (8/2). 

Anaconda mengutarakan  kerja sama dengan kampus di Malaysia ini akan ditingkatkan ke jenjang pendidikan S-2. "Kita masih penjajakan kemungkinan kerjasama tidak hanya student exchange satu semester akan ke  program pendidikan hingga S-2. Artinya mereka kuliah S-1 di Kampus PresUniv Cikarang, bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang S-2 bisa otomatis lanjut kuliah di INTI Malaysia," imbuhnya.

Sebelumnya, prodi teknik sipil PresUniv juga telah melakukan penjajakan kerjasama dengan sejumlah kampus di Singapura, Vietnam hingga Australia.

"Tujuan utamanya kita ingin membekali mahasiswa dengan eksperience dan ilmu baru diluar kelas. Dimana mereka dapat merasakan hidup di negara empat musim atau di pentas internasional. Harapannya tentu kita ingin mereka lebih siap dalam menghadapi tantangan global sekaligus dapat mengambil peluang dengan jejaring internasionalnya," ujar Anaconda.
Hal ini  juga sejalan denga visi PresUniv sebagai kampus inernasional. Kita ingin mencetak generasi yang bisa berdaya saing global, yang juga menjunjung integritas dan kejujuran. Kita ingin membentuk mereka menjadi lulusan yang siap pakai, termasuk dinegara empat musim atau diluar Indonesia," tandasnya.

Dia menambahkan saat ini mayoritas mahasiswa prodi teknik sipil PresUniv sudah diterima bekerja di berbagai perusahaan utamanya sektor properti dan kontruksi sebelum mereka di wisuda.

"Mayoritas waktu tunggu lulusan bekerja itu nol bulan di prodi kami. Mereka rata-rata ditahun ketiga mengikuti program magang, ada yang di Jababeka, Lippo grup, Agung Sedayu, dan saat selesai masa magangnya langsung diminta kembali ke perusahaan tersebut untuk bekerja tetap. Jadi mereka ke kampus hanya untuk mengambil ijazah dan wisuda saja," jelasnya.

Tak hanya perusahaan di Indonesia, menurut Anaconda, saat ini juga ada enam mahasiswanya yang mengikuti program magang di salah satu proyek pabrik beton terbesar yang berada di Singapura dan Johor Malaysia.

"Tapi selain bekerja, mahasiswa kami setelah lulus juga ada yang menjadi wirausahawan dan ada pula yang melanjutkan studi ke jenjang S-2. Namun mayoritas mereka sudah dierima bekerja sebelum mereka lulus," pungkasnya.

Kesan Mahasiswa 

Musnurin Putra, prodi Civil Engineering, President University mengungkapkan rasa syukurnya dapat mengikuti program pertukaran mahasiswa ke Malaysia.

Pemuda asal Medan, Sumatera Utara yang bercita-cita ingin menjadi konsultan proyek ini merupakan satu dari 39 mahasiswa yang berkesempatan kuliah satu semester di Malaysia.

"Ini kesempatan  luar biasa untuk bisa kuliah di luar negeri yaitu di Malaysia, dimana kampus INTI merupakan salah satu yang terbaik di Malaysia. Kami sangat menikmati saat belajar disini, banyak hal baru yang bisa di dapatkan seperti bertemu dengan teman yang berasal dari negara yang berbeda," ujar Nurin.

Untuk itu, dirinya-pun berharap agar mobility program atau student exchange dari PresUniv ini tidak berhenti di angkatan 2023 saja. Dia berharap program ini bisa berlangsung setiap tahunnya..

"Dari Malaysia, Kami sampaikan terimakaish atas inisiatif Kepala Prodi kami  Pak Anaconda atau biasa dipanggil Pak Inyo  untuk company visit dan comparative study mengunjungi beberapa kampus dunia salah satunya INTI University ini yang menjadi empat studi kami saat ini," tutup Nurin. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya