Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Soal Keracunan MBG Sukoharjo, Ini Kata Hasan Nasbi

Agus Utantoro
17/1/2025 13:17
Soal Keracunan MBG Sukoharjo, Ini Kata Hasan Nasbi
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi(Agus Utantoro/MI)

KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengemukakan Badan Gizi Nasional (BGN) segera memperkuat standar operasional pelaksanaan (SOP) Makan Bergizi Gratis untuk mencegah kasus keracunan makanan di Sukoharjo terulang.

Ditemui di sela-sela meninjau pelaksanaan MBG (Makan Bergizi Gratis) di SD Sinduadi Timur, Ngaglik, Sleman, Jumat, Hasan Nasbi mengemukakan setelah kejadian tersebut segera dilakukan pengamblan sampel yang kemudian diperiksa di laporatorium. Hasilnya seperti apa, maslh ditunggu. "Jangan nebak-nebak," katanya. 

Menurutnya dengan pemeriksaan laboratorium akan diketahui penyebab siswa keracunan. Ia mengemukakan, dalam kejadian itu, ada 40 anak yang diduga mengalami keracunan dari sekitar 3000 anak yang mendapatkan makanan dari dapur yang sama.

"Kejadian hanya 40-an kasus dan sudah ditangani dengan baik. Mereka juga sudah ceria kembali dan kita lihat, SOP akan diperketat," kata Hasan.

Ia mengatakan BGN akan mengevaluasi tingkat kebersihan, tingkat higeinis bisa ditingkatkan supaya anak-anak aman. (AGT)

Menurut Hasan Nasbi dengan kejadian itu Badan Gizi Nasional (BGN) akan mengevaluasi tingkat kebersihan, tingkat higeinis bisa ditingkatkan supaya anak-anak aman. Sementara dalam kunjungannya di SD Sinduadi Timur, Hasan Nasbi menyempatkan berdialog dengan para siswa. Menurut dia, para siswa menyambut baik.

Di sela-sela kunjungannya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi memastikan program Makan Bergizi Gratis ini akan diperluas cakupannya dan diharapkan hingga akhir tahun sudah menjangkau 50 juta anak. (H-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya