Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
BEASISWA dari lembaga donor sangat penting untuk menunjang pendidikan. Ini diperlukan untuk menjembatani kesenjangan mahasiswa yang berharap dapat mencapai pendidikan lebih tinggi.
Ini melatarbelakangi Yayasan Daesang Peduli Indonesia memberikan beasiwa bagi 15 mahasiswa berprestasi dari tiga perguruan tinggi negeri (PTN) yakni Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
“Dengan Daesang Scholarship Program, kami berharap dapat memberikan akses pendidikan berkualitas bagi mahasiswa berprestasi dan menciptakan generasi muda unggul,” ujar Ketua Yayasan Daesang Peduli Indonesia Jang Hoon, saat penyerahan beasiswa mahasiswa berprestasi Daesang Scholarship Program 2025, di Jakarta, Kamis (16/1).
Selain Jang Hoon, hadir jajaran manajemen PT Daesang Agung Indonesia, PT Daesang Ingredients Indonesia, dan PT Daesang Food Indonesia.
Dari lembaga perguruan tinggi yakni, Achmad Solechan (perwakilan UI), Ujang Suwarna (Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB) dan Gregorius Prasetyo Adhitama (Direktur Kemahasiswaan ITB).
Jang Hoon mengatakan beasiswa kali ini fokus pada program studi bidang teknik, ekonomi, dan ilmu komunikasi. “Tidak menutup kemungkinan ke depan akan diperluas pada program studi lain dan bekerja sama dengan universitas lain di Indonesia serta kegiatan sosial lainnya,” terang Jang Hoon.
Komitmen ini, lanjut dia, sejalan dengan perjalanan 50 tahun Daesang Group di Indonesia yang berkomitmen menyediakan produk terbaik bagi konsumen Indonesia. Dia juga berharap beasiswa ini mendorong generasi muda berprestasi kelak dapat berkontribusi untuk Indonesia ke depannya.
Salah satu penerima beasiswa, Farrel Athalla Putra, mengakui dukungan beasiswa bukan hanya membantu mereka, melainkan juga menjadi motivasi untuk terus melangkah maju demi masa depan yang lebih cerah.
“Harapan kami, semoga program ini terus berlanjut dan bermanfaat kepada lebih banyak generasi muda di Indonesia,” ungkap Farrel. Priscilla Seravine dari Yayasan Daesang Peduli Indonesia menjelaskan, Daesang Scholarship Program Gelombang Kedua 2025 telah dibuka kembali pendaftarannya.
“Untuk informasi lebih lanjut bisa mengunjungi media sosial masing-masing universitas. Bisa juga menghubungi Yayasan Daesang Peduli Indonesia (081288648682) atau email [email protected],” pungkasnya.
Daesang Peduli Indonesia merupakan lembaga nirlaba yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan, dengan tujuan membangun sumber daya manusia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Indonesia antara lain melalui bidang pendidikan dan kegiatan sosial lainnya. (H-2)
Pentingnya penguatan budaya akademik dan integrasi teknologi dalam proses pembelajaran.
Cyber University menawarkan program studi yang relevan dengan dunia kerja, seperti bisnis digital, sistem informasi, teknologi informasi, serta sistem dan teknologi informasi.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Korea Selatan, misalnya, menjadikan STEM sebagai prioritas sejak 1960-an dan kini jadi negara dengan ekonomi berbasis teknologi tinggi.
Visi UNJ menuju universitas kelas dunia yang unggul dalam bidang kependidikan, sains, teknologi, dan humaniora harus diawali dengan pencapaian kemandirian universitas.
Feby menyampaikan suka citanya karena telah berkesempatan mendapat wejangan langsung dari Menteri Brian. Ia pun menitipkan pesan untuk teman-teman seperjuangannya.
Pentingnya kolaborasi antara Baznas dan dunia akademik untuk memperluas pemahaman masyarakat terhadap zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya.
Dengan berdirinya Sentra HKI di kampus ini nantinya semua produk, inovasi paten, kekayaan intelektual dan sebagainya yang dihasilkan oleh sivitas akademika dapat didaftarkan dan diakui.
AI harus dilihat sebagai peluang besar untuk menciptakan solusi kreatif dalam berbagai bidang, terutama pendidikan.
Rudy Salim mengangkat tema “Driven by Design, Powered by Technology”, membahas perpaduan antara desain, inovasi, dan teknologi.
SEORANG mahasiswa asal Medan, Muhammad Iqbal, 19, ditemukan meninggal dunia setelah hilang terseret ombak saat berenang di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved