Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Rangkuman Bab 9 IPA tentang Tanah untuk Kelas IX

Wisnu Arto Subari
17/12/2024 18:34
Rangkuman Bab 9 IPA tentang Tanah untuk Kelas IX
Ilustrasi.(Freepik)

KITA sudah mempelajari Bab 9 tentang Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan dalam buku IPA kelas 9 semester 2. Ada peran tanah yang penting bagi makhluk hidup, asal usul tanah, pelapukan secara biologis, fisikawi, dan kimiawi.

Lebih jelasnya berikut rangkuman Bab 9 tentang Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan dalam buku IPA kelas 9 semester 2. Ini dilansir dari buku Ilmu Pengetahuan Alam/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Untuk SMP/MTs Kelas IX Semester 2 yang ditulis Siti Zubaidah dkk. 

1. Tanah berperan penting bagi tumbuhan dan hewan. Tanah menyediakan nutrisi bagi tumbuhan. Tanah merupakan habitat beberapa organisme tanah seperti cacing, serangga, jamur, alga, dan mikroorganisme. Tanah juga merupakan penunjang kesehatan dan penyedia keperluan manusia di Bumi.

2. Tanah adalah bagian permukaan bumi yang merupakan tempat tumbuhnya berbagai jenis tumbuhan serta tempat hidupnya berbagai jenis hewan dan mikroorganisme. Tanah terbentuk dari pelapukan batuan secara biologis, fisikawi, dan kimiawi. 

3. Pelapukan secara biologis dibantu oleh mikroorganisme tanah.

4. Faktor fisik yang memengaruhi pelapukan adalah iklim, sinar matahari, dan curah hujan.

5. Organisme tanah berperan sebagai pengurai bahan-bahan organik dalam tanah, mengatur kegemburan tanah, tekstur tanah, dan kesuburan tanah.

6. Tekstur tanah ditentukan oleh besar kecilnya ukuran butiran yang menyusun tanah. Tekstur tanah merupakan proporsi relatif berbagai ukuran butiran  yang menyusun suatu tanah. 

7. Tanah memiliki ukuran butiran yang berbeda-beda. Oleh karena itu kita menggolongkan tanah menjadi  beberapa jenis seperti tanah lempung, tanah liat, pasir, atau campuran dari ketiganya.

8. Komponen tanah berupa batuan, udara, air, humus, mineral, dan komponen organik.

9. Batuan dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis berdasarkan proses terjadinya yaitu batuan beku, sedimen, dan metamorf.

10. Humus adalah komponen organik yang dihasilkan dari proses dekomposisi (penguraian) hewan atau tumbuhan yang telah mati, daun yang gugur, ataupun kotoran hewan oleh bakteri dan jamur.

11. Organisme tanah berperan dalam menguraikan bahan-bahan yang berasal dari sisa makhluk hidup sehingga menghasilkan material organik di dalam tanah.

12. Tanah tersusun atas lapisan-lapisan tanah yaitu horizon A, horizon B, horizon C, dan horizon D.

13. Horizon A merupakan lapisan teratas, terdiri atas campuran dari pelapukan batuan dengan berbagai tekstur, organisme hidup, dan zat organik.

14. Horizon B merupakan lapisan yang memiliki kandungan zat organik lebih sedikit dibandingkan dengan lapisan di atasnya.

15. Horizon C merupakan lapisan yang tersusun atas batuan yang berperan sebagai penyedia utama material untuk tanah bagian paling atas. 

16. Horizon D merupakan lapisan tanah yang terdiri atas bebatuan yang padat, keras, dan sulit mengalami perubahan.

17. Tanah dapat kehilangan kandungan mineral dan nutrisi akibat beberapa kejadian alam seperti hujan dan banjir.

18. Upaya untuk menjaga agar tanah tidak kehilangan nutrisinya di antaranya pengelolaan tanah menggunakan tanaman penutup tanah dan pengelolaan lahan miring untuk mengurangi erosi, mengurangi penggunaan pupuk kimia  buatan, pengolahan tanah yang tepat untuk pertanian monokultur, dan daur ulang sampah yang sulit terurai. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya