Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEMENTERIAN Pendidikan Dasar dan Menengah (Mandikdasmen) akan perkuat peran guru untuk mengatasi masalah mental anak di sekolah. Hal itu mengingat tingginya angka bunuh diri dan stres di kalangan generasi muda berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Memberikan kesempatan kepada guru-guru untuk meningkatkan kualitas diri sebagai tenaga bimbingan konseling," ungkap Mendikdasmen Abdul Mu'ti di Jakarta, Senin (18/11).
Ia mengungkapkan, selama ini banyak persoalan yang berkaitan dengan masalah mental anak di sekolah belum dapat diselesaikan. Menurutnya hal itu dapat terjadi disebabkan oleh berbagai faktor.
"Mungkin guru terlalu sibuk dan sebagainya sehingga dengan kebijakan kami sekarang ini, guru tidak hanya berkewajiban untuk mengajar saja sesuai bidang studinya, tetapi juga punya kewajiban untuk memberikan layanan bimbingan konseling," ujarnya.
Selain meningkatkan peran guru, Abdul Mu'ti juga menegaskan pihaknya akan memperkuat pendidikan karakter di sekolah. Ia berharap pendidikan karakter dapat memberikan pondasi kesehatan mental yang baik bagi generasi muda.
"Ini salah satu alasan kenapa kami memperkuat pendidikan karakter di sekolah dan juga di satuan pendidikan," pungkasnya. (Z-9)
Seiring mobilitas yang semakin tinggi dan hadirnya beragam profesi, figur ayah di rumah terasa kurang dan membuat ikatan emosional antar ayah dan anak berkurang
Tren gaya hidup tanpa alkohol semakin berkembang di tengah masyarakat, dengan banyak orang memilih untuk mengurangi atau bahkan menghentikan konsumsi alkohol.
Ternyata, terdapat sebuah penelitian baru yang menunjukkan bahwa rajin berolahraga bisa membantu menutunkan tingkat depresi.
Hari terakhir di sekolah bisa membawa kesedihan bagi anak. Mereka harus berpisah dengan guru dan teman-teman akan memberikan tantangan emosional.
Pada orang dengan hoarding disorder, penimbunan sering kali dilakukan secara acak dan sembarangan. Mereka merasa aman saat bisa menumpuk sampah karena merasa sayang saat membuangnya.
Salah satunya ialah muncul stresor pada penderita OCD. Stresor merupakan faktor-faktor dalam kehidupan manusia yang mengakibatkan terjadinya respons stres.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved