Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
DI Indonesia, agensi-agensi politik leluasa menggunakan suasana politik demokratis yang memungkinkan mereka melakukan tindakan populisme Islam atau politik identitas untuk memenuhi hasrat berkuasa kelompok mereka. Hal ini karena demokrasi memberi ruang kepada kelompok, termasuk kaum populis, untuk menonjolkan identitas mereka.
Gambaran tentang populisme Islam berkembang di Indonesia dan cara media mengemas tentang hal tersebut termuat dalam buku “Populisme Islam di Indonesia dan bagaimana media memberitakannya” karya Usman Kansong. Kansong menggunakan pendekatan analisis konten untuk mengeksplorasi bagaimana berbagai media lokal dan internasional melaporkan peristiwa-peristiwa tersebut. Sehingga hasil paparannya begitu mendalam, ada wawasan luas tentang bagaimana populisme Islam berkembang dan bagaimana media memainkan peran penting dalam membentuk serta menyebarkan narasi tersebut.
Untuk keperluan memperlihatkan bagaimana media memberitakan populisme Islam, melibatkan dua teori utama, yakni mediatisasi politik dan populisme Islam. Mediatisasi politik bisa dikatakan merupakan teori utama dalam penelitian in. Teori mediatisasi politik mempunyai akar dati teori-teori besar lainnya. Satu grand theory yang kiranya bisa dijadikan dasar atau pendekatan bagi mediatisasi politik ialah teori strukturasi uang diintroduksi Anthony Giddens.
Kansong menekankan bahwa media memiliki peran signifikan dalam membentuk persepsi publik mengenai populisme Islam, baik yang memperkuat atau meredam gerakan tersebut.(M-3)
Buku ini hadir sebagai respons atas fenomena pencucian uang yang tidak lagi mengenal batas geografis dan sering kali tak tersentuh oleh hukum nasional yang lemah atau lamban.
Buku yang ditulis Kelly Tandiono tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat pertama kali menyelam pada 2011.
Buku, disebut Dedi, merupakan medium yang efektif untuk memperkenalkan kecintaan terhadap alam Indonesia kepada anak-anak, sekaligus menumbuhkan empati terhadap lingkungan.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Lebih dari sekadar karya tulis, buku karya Connie Rahakundini Bakrie ini adalah seruan dan ajakan untuk membangkitkan kesadaran kolektif bangsa akan makna sejati berbangsa dan bernegara.
Hingga Juni 2024, telah disalurkan 490 Al-Qur’an dan 13.790 buku tulis ke sekolah-sekolah dasar di wilayah Tangerang.
MASIHKAH Anda ingat dengan kejadian demonstrasi besar-besaran yang berlangsung pada masa putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017?
"Buku ini penting untuk mengingatkan bahwa ada regresi, penurunan dalam demokrasi kita yang mungkin pembenarannya hal ini bukan hanya terjadi di Indonesia."
Populisme Islam didefinisikan sebagai bentuk mobilisasi massa dengan menggunakan simbol-simbol agama untuk menentang elite atau bahkan memperoleh suara dalam pilkada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved