Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Penulisan Gelar Doktor yang Benar dan Pentingnya Penerapan yang Tepat

Abriel Okta Rosetta
24/10/2024 11:15
Penulisan Gelar Doktor yang Benar dan Pentingnya Penerapan yang Tepat
Penulisan gelar doktor, baik di Indonesia maupun secara internasional, memiliki aturan khusus yang harus diikuti. Ini aturannya.(freepik)

PEMBERIAN gelar akademik, khususnya untuk jenjang doktor, memiliki aturan penulisan yang harus dipahami dengan baik. Gelar ini menandakan pencapaian tertinggi dalam bidang akademik.

Penulisan yang benar bukan hanya soal tata bahasa, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap keahlian dan status seseorang.

Bagaimana cara penulisan gelar doktor yang benar, simak penjelasan lengkapnya.

Apa Itu Gelar Doktor

Gelar doktor adalah gelar akademik tertinggi yang diberikan universitas atau lembaga pendidikan tinggi kepada seseorang yang telah menyelesaikan studi lanjutan, biasanya dalam bidang penelitian. Gelar ini membuktikan individu tersebut melakukan penelitian independen yang signifikan dan memberikan kontribusi baru dalam bidang ilmunya. 

Di Indonesia, gelar doktor ditulis sebagai "Dr." di depan nama pemilik gelar, sementara di negara-negara berbahasa Inggris, gelar doktor umumnya ditulis sebagai "Ph.D." di belakang nama.

Penulisan Gelar Doktor yang Benar

Penulisan gelar akademik, termasuk gelar doktor, memiliki aturan tersendiri yang berlaku secara internasional. Menurut Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan World Health Organization (WHO), berikut adalah beberapa poin penting terkait penulisan gelar doktor:

1. Gelar Doktor di Indonesia (Dr.)

Di Indonesia, gelar doktor ditulis di depan nama seseorang. Contohnya, jika seseorang bernama Budi memperoleh gelar doktor, penulisannya menjadi "Dr. Budi". Tidak perlu menambahkan tanda baca lain, seperti koma atau titik setelah gelar ini.

2. Gelar Doktor Internasional (Ph.D.)

Untuk gelar doktor di negara-negara berbahasa Inggris, gelar "Ph.D." atau Doctor of Philosophy ditulis di belakang nama. Misalnya, penulisan yang benar adalah "John Doe, Ph.D.". Gelar ini juga menggunakan tanda titik setelah huruf "Ph" dan "D".

3. Penggunaan Kombinasi Gelar

Apabila seseorang memiliki lebih dari satu gelar, misalnya gelar doktor dan gelar profesi seperti dokter umum (dr.), aturan penulisan gelar juga harus diperhatikan. Gelar akademik ditulis sebelum gelar profesi, contohnya "Dr. dr. Ahmad" untuk seorang dokter yang juga bergelar doktor.

Menghindari Kesalahan Umum dalam Penulisan Gelar

Terkadang, penulisan gelar doktor mengalami kesalahan teknis, seperti penempatan gelar yang salah atau penggunaan tanda baca yang tidak tepat. Di antara kesalahan umum adalah menambahkan koma setelah "Dr." atau "Ph.D." yang seharusnya tidak diperlukan. Kesalahan seperti ini sering terjadi karena ketidaktahuan atau kebiasaan yang salah dalam menulis gelar akademik.

Selain itu, penting juga untuk tidak mencampur adukkan gelar akademik dengan gelar profesi, seperti menggunakan "Dr." di depan nama dokter yang tidak memiliki gelar doktor akademik, melainkan hanya sebagai gelar profesi.

Meskipun penulisan gelar tampak sederhana, di beberapa negara, salah menulis atau memalsukan gelar dapat memiliki dampak hukum. Di Indonesia, pemalsuan gelar akademik bisa dikenai sanksi pidana berdasarkan Undang-Undang Pendidikan Tinggi. Hal ini untuk menjaga integritas akademik dan profesionalisme di berbagai bidang, termasuk kedokteran.

Menurut IDI, dokter yang menggunakan gelar tidak sesuai dengan ketentuan bisa dikenai teguran atau sanksi administratif. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami dan mengikuti aturan penulisan gelar yang benar.

Penulisan gelar doktor yang benar adalah hal penting yang mencerminkan penghormatan terhadap keahlian akademik seseorang. Dengan mengetahui aturan dan tata cara yang tepat, kita dapat menghindari kesalahan yang dapat menurunkan reputasi individu atau lembaga akademik. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya