Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melakukan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan Kementerian Sosial (Kemensos) tentang penyelenggaraan kesejahteraan sosial. Penandatanganan MoU tersebut diselenggarakan di Gedung Aneka Bhakti, Kemensos, Senin, (7/10/2024).
Ketua BAZNAS Noor Achmad menyampaikan poin-poin yang tercantum dalam MoU tersebut merupakan sinkronisasi dan pelaksanaan program kesejahteraan sosial yaitu rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, perlindungan sosial, jaminan sosial, dan penanganan fakir miskin.
Menurut Noor, kerja sama yang dibangun juga mencakup pengembangan model kebijakan, strategi, dan program di bidang penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
"Banyak hal yang bisa kita kerja samakan dan sinergikan dengan Kemensos RI terutama pengentasan kemiskinan. Mudah-mudahan kerjasama ke depan semakin baik lagi, dan lebih intens untuk pengentasan kemiskinan," kata Noor.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Sosial Saifullah Yusuf menjelaskan diantara program dari kerja sama tersebut adalah penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat miskin, khususnya nelayan.
"Tadi banyak yang kami bicarakan dengan BAZNAS. Tapi akan fokus kepada beberapa hal, salah satu di antaranya itu adalah kami ingin membangun satu perkampungan, khususnya mungkin perkampungan nelayan," kata Gus Ipul sapaan akrabnya.
Gus Ipul menambahkan, daerah yang menjadi target utama adalah wilayah dengan tingkat kemiskinan ekstrem serta pemukiman kumuh.
"Pasti ada kriteria yang ditetapkan, misalnya rumahnya tidak layak huni, lantainya masih tanah, kemudian dindingnya rusak," imbuh Gus Ipul.
Data yang akan digunakan dalam program ini akan mengacu pada pada DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Akan tetapi tak menutup kemungkinan akan mengkombinasikannya dengan data lain.
Sebab Kemensos dan BAZNAS juga bekerja sama dalam penyediaan data dan informasi kesejahteraan sosial serta peningkatan sumber daya manusia dalam rangka penyelenggaraan kesejahteraan sosial. "Kami akan assesmen dulu kelayakan rumah-rumahnya, setelah itu bersama-sama membangun program," pungkasnya. (S-1)
Kemensos mengirim bantuan logistik untuk korban bencana gempa di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia dipimpin Inspektur Jenderal Kemensos, Dody Sukmono, yang tampil mengenakan pakaian adat Dayak.
Kemensos menelusuri temuan penerima bansos yang terindikasi tidak wajar. Dalam data tersebut, sejumlah nama tercatat sebagai pegawai BUMN, dokter, hingga manajer perusahaan.
Selama lima hari para peserta akan dilatih mengelola sistem Dapodik dan LCMS dalam pendataan peserta didik, sarana prasarana, dan aspek pendukung lainnya.
SR membekali siswa dengan talent mapping yang berguna untuk mengidentifikasi, menganalisis, serta mengelola potensi sumber daya manusia dalam suatu organisasi atau individu.
Kemensos menghormati keputusan dari para siswa dan orangtuanya meski saat proses rekrutmen sudah ada kesediaan untuk masuk Sekolah Rakyat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved